MERCUSUAR.CO, Boyolali – Guna mengamankan jalur mudik di wilayah Boyolali sebanyak 530 personil gabungan disiagakan untuk pengamanan. Selain itu Polres Boyolali juga menyiapkan tujuh pos pengamanan (pospam) di sejumlah titik.
Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat Candi 2023 dipimpin langsung oleh Bupati Boyolali, M. Said Hidayat dan diikuti jajaran TNI, Polri dari berbagai satuan, Dinas Perhubungan, Badan Penanggulangan Bencana Daerah, Pemadam Kebakaran serta organisasi masyarakat mdan lainnya. Apel digelar di Mako Polres Boyolali, Senin (17/4/2023).
Dalam kesempatan ini Kapolres Boyolali AKBP Petrus Parningotan Silali mengungkapkan untuk pengamanan jalur mudik ini pihaknya telah menyiapkan 530 personil terdiri dari 355 personil Polri dan selebihnya ada TNI, Dinas Kesehatan, Satpol PP, Dinas Perhubungan dan mitra kamtibmas seperti Senkom, PMI, Pramuka dan lain sebagainya.
“Ini yang mendukung kami untuk kami menjamin amannya jalur mudik dan amannya pelaksanaan mudik hingga nanti arus balik,” katanya.
Kapolres juga mengatakan pihaknya telah menyiapkan sebanyak tujuh pospam yang tersebar di berbagai titik. Diantaranya, Pos Terpadu Simpang Siaga, Pos Pelayanan di Rest Area KM 487 A dan B, Pospam Karanggede, Pospam Ampel, Pospam Gerbang Tol Boyolali, Pospam Gerbang Tol Bandara Adi Soemarmo dan Pospam Bangak.
Selain itu, pihaknya juga menyiapkan pos pemantauan di jalur tol fungsional Solo-Joga sepanjang enam kilometer tersebut. Keseluruhannya baik personil maupun pospam akan siap bertugas selama 14 hari yakni dari Selasa (18/4/2023) hingga Senin (1/5/2023).
“Kami selalu bersiap ketika masyarakat nantinya ada yang sudah mendahului start untuk melaksanakan mudik, kami sudah siap dengan pengamanan dan fasilitas pendukung,” tegasnya.
Dalam apel tersebut, turut dimusnahkan barang bukti miras yang diamankan oleh jajaran Polres Boyolali selama Bulan Ramadan ini.
Dalam hal ini Bupati Boyolali M Said Hidayat mengapresiasi upaya cepat dan sigap anggota Polres Boyolali untuk mengamankan dan menyita barang bukti miras.
“Inilah wujud komitmen pemerintah bersama Polri juga TNI bersama-sama hadir, semuanya hadir dalam rangka memberikan rasa nyaman aman ini termasuk di dalamnya melaksanakan operasi miras yang dilaksanakan pula pada bulan Ramadan,” ujar Said.
Secara rinci barang bukti minuman beralkohol yang dimusnahkan sebanyak 1.326 botol yang terdiri dari Minuman beralkohol jenis Ciu sebanyak 812 botol, anggur merah sebanyak 387 botol, anggur putih sebanyak 65 botol, bir sebanyak 41 botol, Vodka sebanyak 7 botol, dan Minuman beralkohol jenis Lapen sebanyak 14 botol.
