Mercusuar.co, WONOSOBO — Sekitar 20.000 anggota Aisyiyah dari eks Karesidenan Kedu membanjiri Alun-alun Wonosobo, Jawa Tengah, dalam perhelatan Wisata Dakwah yang berlangsung pada Minggu (27/4/2025). Kegiatan ini menjadi ajang silaturahmi besar setelah sempat vakum akibat pandemi Covid-19.
Dengan mengusung tema “Memperkuat Dakwah Perempuan Berkemajuan Menuju Indonesia Berkeadilan,” acara ini menghadirkan berbagai aktivitas, seperti pertunjukan seni, pengajian akbar, serta bazar UMKM yang diikuti oleh 80 stan.
Ketua Pimpinan Daerah Aisyiyah Wonosobo, Herawati Aliyah, mengungkapkan bahwa pelaksanaan Wisata Dakwah seharusnya digelar setiap enam tahun. Namun, pandemi membuat jadwal rutin ini harus bergeser.
“Seharusnya acara ini dilaksanakan pada 2022. Namun karena situasi pandemi, baru tahun ini kami bisa menyelenggarakannya kembali di Wonosobo,” tuturnya.
Herawati menambahkan, Wisata Dakwah tidak hanya berfokus pada kegiatan religius, tetapi juga mendorong peserta untuk mengenal lebih dekat potensi pariwisata lokal.
Ketua Panitia Wisata Dakwah, Diah Kusuma Rini, menyampaikan bahwa kegiatan ini menggabungkan nilai dakwah dan wisata dalam satu rangkaian. Setelah mengikuti pengajian, peserta diharapkan turut mengunjungi berbagai objek wisata di Wonosobo.
“Selain memperkuat spiritualitas, peserta juga kami arahkan untuk berwisata. Ini bagian dari upaya menggerakkan ekonomi lokal,” jelas Diah.
Bupati Wonosobo, Afif Nurhidayat, turut hadir dan menyampaikan apresiasinya atas inisiatif Aisyiyah. Ia menilai, kegiatan semacam ini berkontribusi terhadap pengembangan sektor pariwisata daerah.
“Ini sejalan dengan komitmen kami untuk mendorong pertumbuhan pariwisata di Wonosobo. Kehadiran ribuan peserta tentu menjadi dorongan besar bagi perekonomian lokal,” kata Afif.
Tak hanya itu, Afif juga menegaskan pentingnya kolaborasi antara pemerintah daerah dan organisasi kemasyarakatan seperti Aisyiyah dan Muhammadiyah, khususnya dalam menyelesaikan berbagai persoalan sosial, seperti kemiskinan dan stunting.
“Kami mengucapkan terima kasih atas dukungan Aisyiyah yang selama ini terus bersinergi dengan pemerintah. Kami berharap kerja sama ini akan terus menguat ke depannya,” pungkasnya.
Dengan antusiasme yang tinggi dari peserta, Wisata Dakwah Aisyiyah 2025 bukan hanya menjadi momen keagamaan, melainkan juga tonggak kebangkitan wisata dan ekonomi lokal di Wonosobo.