1.228 Setifikat Program PTSL Diserahkan Kepada Masyarakat oleh Bupati Wonosobo

1.228 Setifikat Program PTSL
Bupati Wonosobo menyerahkan 1.228 Setifikat Program PTSL Diserahkan Kepada Masyarakat

MERCUSUAR.CO, Wonosobo – Pemerintah Kabupaten Wonosobo bersama Kantor ATR/BPN Kabupaten Wonosobo kembali melangsungkan penyerahan sertifikat tanah buat rakyat lewat program PTSL PM (Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap Partisipasi Masyarakat), Rabu (06/8/2023) di Desa Kebrengan kecamatan Mojotengah.

Dalam arahannya, Bupati Wonosobo Afif Nurhidayat menyampaikan, program PTSL merupakan bentuk pelaksanaan kewajiban pemerintah menjamin kepastian serta perlindungan hukum atas tanah warga, buat menghindari terjadi permasalahan di kemudian hari.

Bacaan Lainnya

“Ini merupakan program yang mempermudah warga buat memiliki bukti hak milik sah tanah, yakni sertifikat dengan bayaran murah bukan gratis. Bayaran murah serta mudah, sebab semua itu jelas dan ada aturannya serta sah”, tandas Bupati.

Bupati mengajak warga buat bersyukur, sebab mereka dapat memperoleh sertifikat dengan bayaran murah dibanding mengurus sendiri atau reguler. Sebab itu, warga diminta nyengkuyung menyukseskan program ini bersama-sama.

“Ingat, keabsahan kepemilikan tanah sangat penting. Supaya tidak menimbulkan sengketa serta hal-hal yang tidak diinginkan di kemudian hari. Maka dari itu simpanlah baik- baik sertifikat tanah ini, jika perlu difotokopi, sehingga suatu saat ketikka dibutuhkan tidak sulit mencarinya”, imbuhnya.

Bupati mengapresiasi atas kinerja BPN Wonosobo dalam melayani Program PTSL. Sebab program ini membantu warga, Pemkab mendukung penuh serta siap memberikan fasilitasi dan kemudahan buat kelancaran program PTSL ini. Sehingga di tahun 2024 seluruh tanah milik warga di Desa lengkap disertifikatkan.

“Kita dukung program-program baik seperti ini. Di samping itu yang terpenting, manfaatkan dengan baik ataupun disimpan dengan baik. Bila mana dibuat agunan, jangan buat kredit konsumsi, namun manfaatkan buat kegiatan produktif semacam mengawali ataupun menambah modal usaha”, pintanya.

Harapannya, lewat kegiatan produktif ini kesejahteraan warga bisa meningkat, yang setelah itu akan berimplikasi pada kemandirian desa, dan terselesaikannya berbagai kasus sosial- ekonomi yang sampai saat ini masih ada.

Sedangkan itu, Kepala ATR/BPN Wonosobo, Agung Basuki menjelaskan, penyerahan kali ini buat 3 desa yakni 288 sertipikat buat Desa Blederan, 474 sertipikat di Desa Kebrengan serta 466 sertipikat di Desa Derongisor.

Target Kementrian dapat dimaksimalkan sampai kurang lebih 60% dari jumlah tanah yang telah terukur serta belum bersertifikat.

“Terimakasih untuk seluruh pihak yang telah nyengkuyung menyukseskan program strategis ini. Alhamdulillah pula upaya Kantor Pertanahan telah didukung penuh oleh Bupati Wonosobo,” pungkasnya

Pos terkait