TMMD Sengkuyung Membelah gunung Demi pemerataan pembangunan

d38e3351 a3a1 4286 94de 80aad81faef0

SUKOHARJO, Mercusuar.co – TMMD sengkuyung tahap III dalam kegiatan TNI manunggal membangun desa digelar di desa ngasinan kecamatan bulu Sukoharjo Jawa Tengah dalam kegiatan tersebut mengajar pembangunan akses jalan baru penghubung antar desa di kecamatan bulu yang membelah gunung sepanjang 382 meter sehingga diperlukan beberapa personel Khusus untuk membuka jalur perbukitan,Rabu,(25/07/23).

Dalam kesempatan tersebut upacara pembukaan tmmd sekuyung tahap III digelar di lapangan ngasinan bulu yang dihadiri beberapa unsur forkomida dan pejabat lingkungan daerah Sukoharjo serta organisasi kemasyarakatan.

Acara tersebut dibuka langsung oleh wakil bupati Sukoharjo Eko Sapto Purnomo dilakukan penandatanganan mou kerjasama dengan, komandan kodim 0726 Sukoharjo letkol Inf Supri Siswanto.

Sementara Dandim 0726 Sukoharjo menjelaskan,ini merupakan aspirasi dari desa ke kecamatan ke Kabupaten memang kebetulan Tanah ini sudah dari sejak tahun 70-an dibeli oleh masyarakat tidak ada akses jalan walaupun di petanya sebenarnya ada akses jalan 4 m sehingga kemarin kepala desa menginfokan agar jalan ini tidak hilang agar segera dibangun 4 meter dan diajukan kemudian di support sama pemerintah daerah untuk dilaksanakan secara TMMD.

“ alhamdulillah ini disambut niat baik dengan masyarakat Alhamdulillah masyarakat menyumbang 1 meter kanan satu meter kiri sehingga yang kita kerjakan ini adalah 6 meter sepanjang 300 meter sampai dengan tembus jalan yang di bawah ini membelah gunung sejauh 382 ,”ungkapnya.

Membelah gunung ini melibatkan masyarakat dan TNI awalnya pohon-pohon di tebang pakai alat berat sehingga harapannya membuka akses jalan selanjutnya tinggal akses untuk betonisasi semua sudah kita kerjakan pada saat apa dan mempercepat jalur distribusi ekonomi karena ini kan dua dua kecamatan ini dari bulu dan bisa ke Wonogiri.

Adapun Materi/Sasaran TMMD Sengkuyung Tahap III tahun 2025 meliputi.

a. Sasaran Fisik.
1) Pembuatan Rabat Beton Dk. Ngasinan RT.02/RW.03 dengan volume P : 215 m x L : 3 m x T : 0,10 m;
2) Pembuatan Talud Dk. Ngasinan RT.02/RW.03 dengan ukuran P : 413 m’ x L : 0,3 m x T : 1,45 m’;
3) Pembuatan Rabat Beton Dk. Pagergunung RT.01/RW.01 dengan volume P : 322 m x L : 3 m x T : 0,10 m;
4) Pembuatan Talud Dk. Pagergunung RT.01/RW.01 dengan ukuran P : 367 m x L : 0,86 m x T : 1,3 m;
5) Pembuatan Gorong-gorong Dk. Pagergunung RT.01/RW.01 dengan ukuran : 6 m x 1 m x 1 m; dan
6) Pembuatan Gorong-gorong Dk. Ngasinan RT.02/RW.03 dengan ukuran : 6 m x 1 m.

b. Sasaran Non Fisik.

1) Sosialisasi kegiatan TMMD dari Pemdes Ngasinan;
2) Penyuluhan Wasbang Bela Negara dari Kodim 0726/Skh;
3) Penyuluhan Kesehatan dari Dinkes Kab. Sukoharjo;
4) Penyuluhan Pertanian dari Dispertan Kab. Sukoharjo; dan
5) Pelayanan Adminduk dari Disdukcapil Kab. Sukoharjo.

Sementara itu,Wakil Bupati Sukoharjo Eko Sapto Purnomo secara resmi membuka kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Sengkuyung Tahap III tahun anggaran 2025 di Desa Ngasinan Kecamatan Bulu, Rabu (23/07/2025).
Tema TMMD Sengkuyung tahap III adalah “Dengan semangat TMMD mewujudkan pemerataan pembangunan dan ketahanan nasional di wilayah”.
Kegiatan TMMD yang akan berlangsung selama 1 bulan penuh meliputi sasaran fisik dan non fisik di dua desa. Selain di desa Ngasinan TMMD juga berlangsung di desa Pager Gunung.
Wakil Bupati Sukoharjo Eko Sapto Purnomo kepada wartawan mengatakan untuk sasaran fisik TMMD meliputi pembangunan rabat beton, pembangunan talud jalan, dan gorong-gorong.
Sedangkan untuk kegiatan non-fisik seperti penyuluhan wawasan kebangsaan, bela negara, narkoba, hukum, kamtibmas, KB, kesehatan, penanganan stunting, dan dukcapil.
“TMMD menjadi simbol kolaborasi dan sinergitas antara TNI/POLRI, Pemkab dan seluruh komponen masyarakat dalam upaya percepatan pembangunan di wilayah pedesaan. Sehingga harapannya kegiatan TMMD dapat berlangsung tepat waktu sesuai target dan hasilnya dapat dinikmati masyarakat,” ungkapnya.
Sementara itu, Komandan Kodim (Dandim) 0726/Sukoharjo Letkol Inf. Supri Siswanto memberikan apresiasi kepada Pemkab Sukoharjo sudah mendukung pelaksaan TMMD Sengkuyung rahap III.

Dandim juga menyatakan terima kasih kepada warga setempat terutama bagi mereka yang sudah rela tanah pekaranganya dibangun untuk pembangunan pelebaran jalan. Sehingga yang awalnya jalan hanya memiliki lebar 4 meter menjadi 6 meter.

“Kami mengucapkan terima kasih kepada warga yang memberikan sebagian tanah untuk pembangunan akses jalan baru, Warga menyumbangkan tanahnya satu meter kanan dan satu meter kiri, sehingga jalannya menjadi enam meter,” kata Dandim.

Lebih lanjut Dandim 0726 Sukoharjo juga menegaskan, dibangunnya jalan membelah gunung ini sangat penting.

“Dengan dibangunnya jalan yang membelah gunung maka akses masyarakat menjadi lebih terbuka dan jalan bisa dilalui kendaraan salah satunya untuk percepatan penggunaan alat pertanian bagi petani yang akan menuju ke sawah,” pungkas Dandim.din

Pos terkait