Temuan Ratusan Ribu DPT Bermasalah di Jateng, THN AMIN: Ada Usia Diatas 1.000 Tahun

IMG 20240202 WA0194
Co Captain Tim Pemenangan Daerah (TPD) AMIN Jateng, Joko Purnomo dan Ketua THN AMIN Jawa Tengah, Listyani, usai melaporkan temuan DPT bermasalah di Gedung Bawaslu Jateng, (1/2).

MERCUSUAR.CO, Semarang – Temuan ratusan ribu Daftar Pemilih Tetap (DPT) janggal (bermasalah) terjadi di 35 Kota/Kabupaten di Provinsi Jawa Tengah. Atas hal itu, Tim Hukum Nasional (THN) Paslon no.1 Capres-Cawapres Anies Rasyid Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN) Jawa Tengah, melaporkan temuan bermasalah itu ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Provinsi Jawa Tengah, Kamis (1/2/2024).

Pada kesempatan itu, Co Captain Tim Pemenangan Daerah (TPD) AMIN Jateng, Joko Purnomo mengatakan, pihaknya mendorong agar Bawaslu ikut mengawal dan mengawasi seluruh proses verifikasi dan klarifikasi yang akan dilakukan oleh KPU Jawa Tengah.

Bacaan Lainnya

“Ini penting, karena kita dua minggu lagi kita akan menghadapi hari pemungutan suara. Kalau DPT masih bermasalah, maka kita menjadi tidak yakin proses pemungutan akan berjalan dengan baik,” ujar Joko.

Mantan Ketua KPU Jateng periode 2013-2018 mengatakan atas temuannya ini, ia meminta agar KPU bisa secepatnya membenahi data-data yang bermasalah, terutama terkait DPT. Karena berdasarkan pengalamannya saat menjabat Ketua KPU, permasalahan DPT saat pilihan gubernur (Pilgub) bisa diselesaikannya dalam waktu 3 hingga 4 hari.

“Saat ini masih 502.564 orang, kita minta dalam waktu secepatnya bisa segera diselesaikan. Paling tidak kami mendapatkan klarifikasi kenapa ada nama invalid, nama dobel, alamat invalid, usia invalid karena usianya ada yang di bawah 17 bahkan ada yang di atas seribu tahun dan minus hampir seribu tahun,” tandasnya.

Sementara itu, THN AMIN mengatakan bahwa pihaknya secara resmi telah mengirimkan surat ke KPU Jateng mengenai temuan tersebut.

“Kita tadi secara resmi mengirimkan surat mohon konfirmasi, klarifikasi sekaligus kami menanyakan apakah ada DPT yang terbaru, ternyata di situ, menyatakan tidak ada DPT terbaru. Ya berarti DPT yang kami terima Juli 2023 itulah yang dipakai, ternyata kami menemukan ada dugaan 502.564 DPT bermasalah,” ujar Listyani, Ketua THN AMIN Jawa Tengah, kepada awak media.

Listyani memaparkan, dalam DPT tersebut terdapat banyak sekali kejanggalan serta hal yang tidak masuk akal diantaranya usia minus 967, minus 81, minus 39, usia 0, usia 1 tahun. Selain itu juga terdapat nama yang terdiri dari satu huruf dengan jumlah 55 orang, kemudian usia di bawah 17 tahun, usia di atas 100 tahun, bahkan ada yang usia 1030 tahun.

“Kami sampaikan itu semua termasuk yang RT RW nya 0. Data itu mencapai 500 ribuan, ternyata dari pihak KPU menyatakan DPT itu ya itu adanya. Nah ini kita ajukan surat berikut soft filenya, mereka akan mengecek data-data yang ada. Tapi yang jelas itu kami temukan di dalam DPT yang tersebar di Jawa Tengah,” terang Listyani.

Dijelaskannya, mendekati hari pencoblosan Pilpres ini, Tim Hukum AMIN Jateng terus melakukan konsolidasi untuk mencermati adanya kecurangan dan penyimpangan yang merugikan pasangan Anies dan Muhaimin.

“Karena kami tidak mau adanya kesalahan, kebocoran, penggelembungan suara. Kita akan mengawal itu supaya tidak ada pelanggaran-pelanggaran. Sekecil apapun kita akan kawal,” tegasnya.(day)

Pos terkait