MERCUSUAR.CO – GRUP pengusung pop melayu, ST12 bakal merilis album baru di tahun 2021 ini.
Tentu saja ST12 bukan sekadar merilis album baru.
Namun ada bocoran terkait hal baru di ST12 seperti yang dikutip dari pikiranrakyat-depok.com, kamis, 15 Juli 2021.
1. Konsep Musik Baru
Jika sebelumnya ST12 banyak memainkan musik pop melayu, yaitu musik pop dengan liukan nada khas melayu, maka pada album terbaru unsur itu akan ditinggalkan.
Warna musik british pop yang dipilih dan diusung ST12 di album terbaru mereka.
2. Vokalis Baru
Setelah selama 17 tahun menampilkan vokalis laki-laki, maka dalam album baru ST12 akan menampilkan vokalis baru wanita.
Inisial dari vokalis baru ST12 ini adalah T.
Jadi belum diumumkan ke publik.
3. Lirik Berbahasa Inggris
Selain itu dalam album terbarunya, ST12 akan menyajikan lirik berbahasa Inggris.
Sebelumnya ST12 selalu tampil dalam lirik lagu berbahasa Indonesia.
Diketahui ST12 adalah band pop yang didirikan di kota Bandung tahun 2004.
Formasi pertama dari ST12 adalah Pepep (drum), Pepeng (gitar), Charlie van Houten (vokal), Iman Rush (gitar).
Nama ST12 adalah singkatan dari nama jalan Stasiun Utara no 12 Bandung, alamat studio dan markas grup ini.
Mereka hadir dengan konsep musik pop ala Peterpan, namun dibawakan dengan liukan nada atau cengkok khas melayu.
Karena itu penggemar ST12 lebih banyak didominasi kalangan kelas menengah bawah, sehingga media menjuluki ST12 sebagai Peteran Generik.
Hadirnya ST12 dengan konsep pop melayu itu memberi akses bagi band-band bercorak pop melayu lainnya macam Kangen Band, d’Bagindas, Merpati, Dadali, Armada, The Potters, dan lain-lain.
Bahkan grup Ungu yang lebih dulu hadir dengan konsep pop rock, kemudian terpengaruh ST12 membawakan pop melayu seperti pada lagu “Demi Waktu” di 2006.
Saat menggelar tour promo album pertama di kota Semarang tahun 2005, Iman Rush meninggal dunia karena pendarahan otak.
Kemudian ST12 terus melaju sebagai band pop yang memiliki banyak fans dan menjual jutaan copy album-albumnya.
Hits mereka macam “Puspa”, “Cari Pacar Lagi” hingga kini masih dikenang dengan tarikan vokal Charlie van Houten.
Sayangnya di tahun 2011, Charlie dan Pepeng memilih mundur dari ST12, dan selanjutnya membentuk Setia Band.
