MERCUSUAR.CO, Sleman – Dugaan kebocoran soal Asesmen Standarisasi Pendidikan Daerah (ASPD) mata pelajaran matematika ditindaklanjuti oleh Dinas Pendidikan (Disdik) Sleman. Dinas telah meminta klarifikasi dari oknum guru bersangkutan, yang diketahui bertugas di salah satu SMP negeri di Kapanewon Depok. Kemudian dilanjutkan koordinasi ke Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga (Disdikpora) DIY mengingat soal dibuat oleh tim provinsi.
Dari hasil koordinasi, Disdik Sleman mengusulkan untuk dilakukan asesmen ulang apabila terbukti adanya kecurangan. “Kewenangan kami sebatas mengajukan usulan. Keputusannya nanti ada di provinsi,” kata Kepala Disdik Sleman Ery Widaryana, Kamis (8/4).
Disdikpora DIY juga telah membentuk tim pencari fakta untuk mengusut kasus yang sempat viral di media sosial itu. Soal ASPD matematika ditengarai bocor karena mirip dengan materi tryout yang diberikan oleh pihak sekolah. Jika terbukti ada pelanggaran, oknum yang terlibat akan diberi sanksi. “Sanksinya seperti apa, kami akan berkoordinasi terlebih dulu dengan BKPP (Badan Kepegawaian Pelatihan dan Pendidikan),” katanya.
Namun dari hasil pemeriksaan awal, oknum guru tersebut diketahui tidak masuk dalam tim penyusun soal. Guru bersangkutan mengaku mengumpulkan soal pelatihan dari kabupaten dan kota se-DIY, kemudian diberikan kepada anak didiknya untuk pembekalan menghadapi ujian. Sekda Sleman Harda Kiswaya berharap kasus ini bisa dijadikan pembelajaran. “Hasilnya nanti kami sampaikan kepada masyarakat dengan disertai bukti yang dapat dipertanggungjawabkan. Jika salah, pasti akan dikenai sanksi,” tegasnya.
Pihak Pemkab sendiri tidak berniat membawa persoalan ini ke ranah hukum. “Kami tidak ingin cari masalah, yang penting melakukan klarifikasi,” kata Harda.
