MERCUSUAR.CO, Wonosobo -Pendopo Bupati, 5 Juni 2021 dilaksanakan Silaturahmi dan Sarasehan Kerjasama Pemda Wonosobo bersama Kemenag Wonosobo dalam rangka penguatan Forum Komunikasi Pondok Pesantren (FKPP), Forum Komunikasi Diniah Takmiliyah (FKDT) dan Badqo LPQ Kabupaten Wonosobo yang dihadiri oleh Direktur Pondok Pesantren Kemenag RI (Waryono Abdul Ghafur) , Komisi E DPRD Propinsi Jawa Tengah (Ahmad Fadlun), Bupati Wonosobo (Afif Nurhidayat), Wakil Bupati Wonosobo (M.Albar) Ketua MUI Wonosobo (Mukhotob Hamzah), KH.Subromalisi, Kementrian Agama Wonosobo, Bagian Kesra, Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga, Jajaran Pengurus FKPP, Jajaran Pengurus FKDT dan Jajaran Pengurus Badko LPQ Wonosobo
Kepala Kemenag dalam sambutannya menyampaikan kepada Bapak Bupati atas terselenggaranya acara ini, berharap pertemuan ini mendapatkan perhatian khusus dari Kementrian Agama RI dalam upaya mewujudkan Wonosobo yang religius dan berdaya saing.
Bupati Wonosobo dalam sambutannya menyampaikan permohonan maaf acara dilaksanakan secara terbatas (hanya 40 orang) tidak menghadirkan alim ulama seluruh kyai dan tokoh agama, ponpes, Badko TPQ da FKDT karena masih dalam kondisi Pandemi Covid 19,
Drektur Ponpren Kemenag RI menyampaikan : Toleransi tinggi daerah dieng yang agamis, sebagai kabupaten yang menjadi contoh tentang moderasi kerukunan beragama. Merawat Al Quran text tualnya mudah. Yg susah adalah merawat orang beralquran.
Beliau berpesan kepada santri utk semangat belajar kitab kuning karena diakui undang undang. Kegiatan ini juga diharappkan sebagai salah satu upaya pembinaan kelembagaan secara langsung. Sehingga kesulitan atau kendala yang terjadi dilapangan dapat diminimalisir sehingga berdampak pada perkembangan dan kemajuan dari lembaga itu sendiri.
Kepada lembaga pendidikan yang sudah tidak aktif / tidak operasional agar ditindaklanjuti dengan penutupan izin operasional berdasarkan hasil verifikasi lapangan dan usulan/pernyataan dari lembaga/organisasi/yayasan penyelenggara.