BOYOLALI, Mercusuar.co – Dalam rangka memperingati Hari Museum Nasional, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Boyolali menggelar panggung hiburan seni di Museum R. Hamong Wardoyo, Sabtu (11/10/2025). Kegiatan tersebut menampilkan beragam pertunjukan seni dari siswa-siswi SMP se-Kabupaten Boyolali yang memukau penonton dengan berbagai kreasi di bidang seni dan budaya.
Peringatan Hari Museum Nasional yang jatuh setiap 12 Oktober menjadi momentum penting untuk meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap arti dan peran museum dalam kehidupan berbangsa. Museum tidak hanya berfungsi sebagai tempat penyimpanan benda-benda bersejarah, tetapi juga menjadi rumah kebudayaan yang merekam perjalanan dan identitas bangsa.
Kepala Disdikbud Kabupaten Boyolali, Dwi Hari Kuncoro, menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan upaya nyata pemerintah daerah dalam memperkenalkan fungsi museum kepada generasi muda.
“Melalui panggung seni ini, kami ingin menumbuhkan kecintaan pelajar terhadap budaya lokal dan sejarah bangsanya. Generasi muda tidak hanya harus cerdas secara akademis, tetapi juga memiliki apresiasi terhadap seni dan budaya,” ujarnya.
Selain pentas seni, acara juga diramaikan dengan penyerahan hadiah bagi para pemenang lomba yang sebelumnya digelar oleh Disdikbud Boyolali. Di antaranya Lomba Meracik Jamu Tradisional Jawa dan Lomba Dolanan Tradisional, yang menjadi ajang pelestarian budaya warisan leluhur.
Museum R. Hamong Wardoyo menjadi lokasi strategis sekaligus simbol kebudayaan Boyolali. Melalui kegiatan semacam ini, museum tidak hanya berfungsi sebagai tempat penyimpanan benda sejarah, tetapi juga menjadi ruang edukatif dan kreatif bagi generasi penerus bangsa.
Salah satu peserta, Arky, siswa SMP Negeri 1 Boyolali, mengaku bangga dapat berpartisipasi dalam peringatan Hari Museum Nasional.
“Saya sangat senang bisa tampil di Hari Museum Nasional ini. Kami jadi lebih mengenal budaya dan benda-benda bersejarah yang hampir punah,” tuturnya.
Dengan semangat kebersamaan antara pelajar, guru, dan pemerintah daerah, peringatan Hari Museum Nasional di Boyolali tahun ini menjadi bukti bahwa museum tetap hidup dan relevan di tengah kemajuan zaman.