RSUD Anna Lasmanah Dapat Penghargaan Dari Propinsi Dengan Layanan Speling Terbanyak.

BANJARNEGARA, Mercusuar.co – RSUD Hj. Anna Lasmanah Banjarnegara menerima penghargaan dari Pemerintah Provinsi Jawa Tengah atas partisipasinya sebagai rumah sakit dengan jumlah layanan dokter spesialis keliling (Speling) terbanyak di Jawa Tengah.
Penghargaan tersebut menjadi kado atau bingkisan istimewa bagi RSUD Anna Lasmanah yang baru saja merayakan Hari Ulang Tahunnya yang ke -85.
Penghargaan dari Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah ini juga menunjukkan komitmen kuat terhadap peningkatan dan pemerataan akses layanan kesehatan bagi masyarakat yang dilakukan oleh RSUD Anna Lasmanah.
Penghargaan speling terbanyak ini juga sebagai bentuk dukungan dan partisipasi aktif dalam program pemerintah provinsi untuk meningkatkan pelayanan kesehatan masyarakat, terutama di daerah pedesaan.
Direktur RSUD Anna Lasmanah, dr. Erna Astuti mengatakan, Program Speling sendiri adalah pelayanan dokter spesialis keliling yang menjangkau masyarakat, dan rumah sakit yang terlibat dinilai telah menunjukkan komitmen dalam kolaborasi lintas sektor untuk menyukseskan program tersebut.
Ia mengatakan program Speling di Kabupaten Banjarnegara sudah dimulai pada bulan juli lalu Di Desa Cendana, Kecamatan Banjarnegara dan bulan Agustus di Desa Batur, Kecamatan Batur.
“Kita menghadirkan hampir semua dokter, dari dokter anak, kandungan, dokter penyakit dalam, dokter ortopedi, dokter kulit, hingga dokter paru, banyaknya dokter yang hadir pada speling juga menjadi penilaian sehingga kita mendapatkan penghargaan ini,” kara Erna saat di temuai di ruang kerjanya, pada Rabu (8/10/2025).
Erna menambahkan, Masyarakat sangat antusias menyambut program layanan kesehatan gratis ini. Terbukti ketiga jawal acara dimulai jam 08.00, ruangan sudah dipenuhi warga yang ingin berobat gratis melalui program speling ini sejak setengah jam sebelum acara dimulai.
“Ada sekitar 400 lebih warga dari anak-anak hingga lansia yang hadir pada speling baik di Kecamatan Banjarnegara, maupun di Kecamatan Batur, kita melakukan pelayanan di tempat, namun jika ada pasien yang membutuhkan pengobatan lanjutan bisa kita rujuk ke rumah sakit tertentu sesuai dengan penyakit yang dideritanya,”lanjut Erna.
Untuk program speling yang ketiga di tahun 2025 ini, rencananya akan di lakukan di Desa Jalatunda Kecamatan Mandiraja pada akhir bulan oktober ini. Dan Program selanjutnya akan dilaksanakan pada tahun 2026 mendatang.
Banjarnegara ada 20 Kecamatan yang mendapat program Sepling dan terbagi di beberapa rumah sakit.
“Kami mendapatkan jatah dari dinas kesehatan untuk melakukan speling di kecamatan yang sudah di sepakati sesuai dengan jadwal yang ada,” tambahnya.
Dalam Sepling di desa tersebut , Pihaknya juga berusaha menghadirkan semua dokter maupun dokter spesialis yang dibutuhkan masyarakat,.
“Ketika di lingkungan masyarakat tersebut banyak penyakit maka akan dilihat dulu di puskesmas, sebelum mungkin di rujuk, begitu juga jika stunting maka akan kita fokuskan kepada dokter anak dan kandungan, kita datangkan juga dokter spesialis untuk menangani penyakit tertentu ,” ujarnya.
Lebih jauh Erna mengatakan, Program Speling merupakan program dari Gubernur Jawa Tengah melalui Dinas Kesehatan Propinsi Jawa Tengah. Kemudian melalui Dinas Kesehatan Kabupaten kita diberikan tugas untuk melaksanakannya, karena Program Speling ini mengharuskan semua rumah sakit di daerah melakukan program speling.(ahr)