MERCUSUAR.CO, Pekalongan – Walikota Pekalongan Afzan Arslan Djunaid, mengatakan bahwa apel pergeseran pasukan (Serpas) pengamanan TPS merupakan perwujudan sinergitas yang terbangun secara baik antara semua elemen di Jawa Tengah khususnya Kota Pekalongan untuk mensukseskan agenda politik Pemilu 2024.
Hal itu disampaikannya, saat memimpin Apel Serpas Pengamanan Pemilu Tahun 2024, bersama Kapolres Pekalongan Kota, AKBP Doni Prakoso Widamanto, Dandim 0710/Pekalongan, Letkol Inf Rizky Aditya, Selasa (13/2/2024).
Mas Aaf, sapaan akrab Walikota Pekalongan, mengatakan bahwa pasukan untuk pengamanan pemilu ini adalah salah satu dari sekian tahapan penting dalam satu minggu terakhir menjelang Pemilu.
“Pasukan pengamanan berkewajiban untuk mendukung kelancaran distribusi logistik dan memastikan keamanan logistik sampai ke masing-masing TPS, termasuk setelah hari pencoblosan dan seluruh proses tahapan pemilu sampai selesai,” ujarnya, Selasa (13/2/2024).
Mas Aaf berharap, semua pihak terus bersinergi untuk mensukseskan Pemilu 2024 utamanya di tahap inti yaitu tahap pemungutan suara. Pihaknya berpesan, agar para petugas pengamanan Pemilu bisa menjalankan tugasnya dengan baik bersikap jujur dan netral serta mampu mengawasi pelaksanaan pemungutan suara demi terwujudnya pemilu yang jujur dan adil.
“Bagi personel pengamanan Pemilu 2024 diharapkan juga menjaga kesehatan. Jika capek, istirahatlah sebentar dan jangan dipaksakan. Jaga kondisi tubuh agar tetap fit,” katanya.
Sementara itu, Kapolres Pekalongan Kota, AKBP Doni Prakoso Widamanto, menyebutkan total personel pengamanan gabungan yang disiagakan ada 600 orang, dimana 485 orang diantaranya merupakan personel kepolisian dari Polres Pekalongan Kota, dan 2 pleton TNI Kodim 0710/Pekalongan, perkuatan personel baik Brimob, Satpolairud masing-masing 1 pleton, serta jajaran Pemerintah Kota Pekalongan.
“Kurang lebih 600 personel gabungan. Setelah apel gelar pasukan ini, personel langsung menuju ke TPS-TPS. Sedangkan, untuk pengamanan kotak suara, sejak Sabtu kemarin sudah dilakukan pergeseran dari Gudang KPU menuju PPK Kecamatan dan dilanjutkan distribusi ke kelurahan dan TPS,” ucapnya.
Menurutnya, untuk penjagaan TPS disesuaikan, mengingat pencoblosan dimulai sejak pagi. Sehingga, ketika kelengkapan kotak suara bergeser dari PPK hingga TPS akan senantiasa dilakukan pengawalan dan penjagaan ketat personel.
Apel yang digelar di Lapangan Mataram Kota Pekalongan ini diikuti TNI, Polri, Satpol P3KP, BPBD, Dinas Perhubungan, Dinas Kesehatan dan Sat Linmas.(ike)