Pengamat: Airlangga Diprediksi Jadi Figur Kuat Capres 2024

capres 2024
Mercusuar/Dok -Menko Perekonomian Airlangga Hartarto.

MERCUSUAR.CO, Yogyakarta – Lembaga survey Charta Politika merilis hasil nasional yang bertajuk “Evaluasi Kebijakan dan Peta Politik Masa Pandemi pada kamis, 12 Agustus 2021 secara daring.

Hasil survey Charta Politika menunjukkan elektabilitas Menteri Koordinator Bidang Perekonomian sekaligus Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto hanya memperoleh raihan 0,7 persen dari total keseluruhan hasil survei.

Pengamat politik dari Institute for Digital Democracy (IDD) Yogyakarta Bambang Arianto menuturkan, meski hasil survei masih di bawah rata-rata, tapi sosok Airlangga Hartarto bisa menjadi figur kuat untuk menjadi calon presiden 2024.

Hal itu dikarenakan sosok Airlangga Hartarto memiliki jam terbang yang cukup tinggi dalam menjalankan birokrasi pemerintahan.

Kemudian beliau juga berasal dari partai yang besar yakni Golkar, dengan jejaring politik yang luas serta memiliki model kepemimpinan yang transformatif.

“Kita tahulah selama menjabat Menteri Koordinator Perekonomian pak Airlangga Hartarto cukup banyak memberikan kontribusi nyata dalam menyukseskan program Indonesia Maju,” kata Bambang.

Sebut saja program Kartu Prakerja yang telah banyak dirasakan manfaatnya bagi masyarakat.

Selain itu pak Airlangga Hartarto mampu membawa Partai Golkar selangkah lebih maju dengan membangun model pengkaderan yang baik melalui Golkar Institute.

Dari sisi kepemimpinan (leadership), Airlangga bisa meredam faksi-faksi yang ada dalam tubuh Golkar untuk bersatu membangun partai.

“Kendati demikian memang harus diakui sosok pak Airlangga Hartarto masih kurang dalam sisi popularitas dan elektabilitas. Tapi masih ada sisa waktu kok untuk mengejar jelang pilpres 2024. Pak Airlangga harus terus mengukir prestasi terbaik ketika menjabat Menko Perekonomian saat ini,” katanya

Pasalnya, kata Bambang, rekam jejak ini akan menjadi modal utama bagi pemilih dalam menentukan pilihannya nanti.

Selain itu, Airlangga harus bisa memanfaatkan ranah media sosial untuk terus membangun popularitas.

Termasuk membangun basis-basis relawan organik baik yang bergerak di media sosial dan luar jaringan (offline).

“Sebenarnya di era digital saat ini bisa menjadi kesempatan yang baik untuk terus membangun popularitas dan menggaet para pemilih milenial melalui media sosial. Artinya, pak Airlangga juga harus banyak menggelar kegiatan kepartaian secara proporsional yang bisa membangun kepedulian terhadap kondisi rakyat kekinian, tapi tentunya yang dikemas dengan baik melalui media sosial,” tandasnya.

Pos terkait