Mercusuar.co, PURBALINGGA – Tim Desk Pilkada Kabupaten Purbalingga, bersama Komisi Pemilihan Umum (KPU) Purbalingga, meninjau kesiapan logistik untuk Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 di Gudang Logistik KPU yang berlokasi di Desa Kedungjati, Kecamatan Bukateja, pada Rabu (13/11/24).
Dalam kunjungan tersebut, hadir Asisten Pemerintahan dan Kesra, Kepala Bakesbangpol, Kepala Dinas Perhubungan, Kepala Dinkominfo, Kepala Satpol PP, Kepala Bagian Pemerintahan, serta perwakilan dari kepolisian dan kejaksaan. Kepala Bakesbangpol Purbalingga, Pandi, menyatakan bahwa peninjauan ini bertujuan memastikan kesiapan logistik, termasuk surat suara, bilik suara, serta kesiapan distribusi ke Tempat Pemungutan Suara (TPS). Pandi juga mengingatkan KPU agar memperhatikan cuaca saat distribusi logistik.
“Kami memastikan kesiapan logistik dan distribusinya, termasuk antisipasi menghadapi cuaca buruk selama pengiriman,” ujar Pandi.
Sementara itu, Komisioner KPU Purbalingga, Widyo Wibowo, menjelaskan bahwa persiapan logistik berjalan lancar, termasuk pelipatan surat suara dan pengecekan kelengkapan alat pemungutan suara. “Semua logistik, mulai dari kotak suara, bilik suara, hingga surat suara sudah tersedia lengkap,” tegas Widyo.
Widyo menyampaikan bahwa, pelipatan surat suara dimulai sejak 26 Oktober dan telah selesai pada 2 November, mencakup kebutuhan 795.568 lembar untuk pemilihan bupati dan jumlah yang sama untuk pemilihan gubernur. Selain itu, surat suara cadangan untuk pemungutan suara ulang juga telah tersedia. Dari hasil pelipatan, ditemukan kerusakan pada 724 lembar surat suara untuk pemilihan bupati dan 57 lembar untuk pemilihan gubernur, yang akan dimusnahkan sesuai ketentuan pada sehari sebelum pemungutan suara.
“Surat suara yang rusak dan lebih akan kami musnahkan di H-1 untuk mencegah penyalahgunaan,” tambahnya.
KPU Purbalingga juga telah merampungkan pengepakan logistik pemilihan bupati dan wakil bupati untuk 1.525 TPS. Logistik pemilihan gubernur hingga 12 November baru siap untuk 10 kecamatan. Distribusi logistik dijadwalkan mulai H-5 atau H-4 sebelum hari pemungutan suara untuk memastikan logistik tiba di TPS pada H-1.
“Kami pastikan logistik tiba di TPS pada H-1,”tandasnya.
Untuk finalisasi persiapan, KPU Purbalingga akan mengadakan rapat pleno pada 14 November guna membahas distribusi logistik dan kesiapan kendaraan pengangkut yang sesuai standar. Diharapkan, dengan segala persiapan ini, pemungutan suara pada 27 November 2024 di Kabupaten Purbalingga dapat berjalan lancar dan aman.
