KPU Wonosobo Musnahkan Surat Suara Lebih

IMG 8435 scaled

Mercusuar.co, WONOSOBO – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Wonosobo telah memusnahkan kelebihan surat suara untuk Pilkada Serentak 2024 pada Selasa (26/11/2024). Pemusnahan dilakukan sesuai prosedur dengan cara membakar, disaksikan oleh Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu), kejaksaan, dan aparat keamanan Polisi serta Kodim Wonosobo.

Surat suara yang dimusnahkan meliputi 116 lembar untuk pemilihan gubernur dan wakil gubernur, serta 394 lembar untuk pemilihan bupati dan wakil bupati. Ketua KPU Wonosobo, Ruliawan Nugroho menjelaskan bahwa, langkah ini harus disaksikan oleh para pihak penting mengenai surat suara yang lebih dan rusak ketika melalui sortis packing.

Bacaan Lainnya

“Kelebihan surat suara yang berasal dari hasil sortir atau pengadaan, serta yang ditemukan rusak, harus dimusnahkan H-1 pemungutan suara dengan pengawasan dari pihak terkait,” ujar Ruli.

Ia menambahkan, jumlah surat suara yang dicetak dihitung berdasarkan Daftar Pemilih Tetap (DPT) dengan tambahan cadangan sebesar 2,5 persen. Cadangan ini diperlukan untuk mengantisipasi kerusakan atau kebutuhan khusus, seperti pemilih pindahan.

Sementara itu KPU Wonosobo memastikan persiapan untuk 1.556 Tempat Pemungutan Suara (TPS) di Kabupaten Wonosobo sudah selesai. Buku panduan dan pelatihan untuk Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) juga telah disiapkan guna meminimalkan kesalahan teknis di lapangan.

Meski demikian, distribusi logistik sempat mengalami kendala di Kecamatan Kaliwiro, tepatnya di Desa Ngasinan dan Kaliguwo, akibat kerusakan jembatan pasca hujan deras.

“Distribusi ini dibantu oleh aparat kepolisian, sehingga logistik berhasil sampai ke lokasi pada 25 November dengan menempuh jarak yang cukup jauh,” jelas Ruli.

Selain itu, beberapa TPS khusus, seperti yang berada di Pondok Pesantren Manggisan, telah dipersiapkan dengan memanfaatkan ruang kelas sebagai tempat pemungutan suara. Hingga kini, belum ada laporan mengenai TPS dengan tema atau desain unik di Wonosobo.

Ruli mengimbau masyarakat untuk menggunakan hak pilih mereka dengan penuh tanggung jawab.

“Kami mengajak warga datang lebih pagi ke TPS, karena pemungutan suara dimulai pukul 07.00 WIB. Jangan sampai golput. Gunakan hak pilih Anda untuk menentukan pemimpin yang sesuai dengan keinginan rakyat,” pungkasnya.

KPU juga mempersiapkan fasilitas seperti photobooth di TPS untuk memberikan pengalaman yang lebih menyenangkan bagi pemilih. Dengan berbagai upaya ini, Pilkada Serentak 2024 dapat berjalan lancar, aman, dan menghasilkan pemimpin yang benar-benar mewakili aspirasi rakyat.(Gen)

Pos terkait