MERCUSUAR.CO, Wonosobo, 13 Juli 2024 – Ki Ageng Wonosobo adalah seorang ulama terkenal dari Wonosobo, Jawa Tengah. Beliau lahir pada abad ke-16 dan merupakan keturunan langsung dari Brawijaya V, raja terakhir Majapahit. Sejak kecil, beliau sudah menunjukkan ketertarikan yang besar dalam bidang agama Islam dan menuntut ilmu dari berbagai pondok pesantren.
Setelah dewasa, Ki Ageng Wonosobo mendirikan pesantren di daerah Wonosobo yang kala itu masih berupa hutan belantara. Pesantren ini kemudian menjadi pusat penyebaran agama Islam di wilayah tersebut. Metode pengajarannya yang khas dan penuh keteladanan membuat beliau dihormati oleh masyarakat setempat.
Selain berdakwah, Ki Ageng Wonosobo juga terlibat aktif dalam perjuangan melawan penjajah kolonial. Beliau memberikan dukungan moral dan spiritual kepada para pejuang kemerdekaan. Hingga akhir hayatnya, Kyai Ageng Wonosobo terus mengabdi untuk agama dan bangsa. Makamnya kini menjadi salah satu situs ziarah yang banyak dikunjungi umat Islam dari berbagai daerah.
Masyarakat Plobangan ataupun Masyarakat Wonosobo menjadikan makam Ki Ageng Wonosobo sebagai simbol penting dalam sejarah Desa Plobangan dan warisan religius yang harus dijaga dan dilestarikan. Mereka sering mengadakan kegiatan keagamaan seperti pengajian, ziarah, dan doa bersama di sekitar makam untuk mengenang jasa-jasa beliau.
“Saya biasanya ziarah di makam ini pada malam Jumat Kliwon dan malam Selasa kliwon untuk mendoakan beliau atas jasa jasanya,” Kata Rama seorang peziarah dari Wonosobo saat diwawancarai wartawan mercusuar.co, Jumat malam (12/7/2024).(bgs)