Juni, Perangkat Desa Harus Melakukan Ini Terhadap Tanaman

Tanaman Tomat
Tanaman Tomat

MERCUSUAR.CO, Jakarta – Bulan Juni adalah puncak musim semi di Utara, bulan yang ramah terhadap tanaman dan manusia. Hal yang berbeda terjadi di Selatan, dimana musim panas mengambil alih dan membawa serta kondisi yang menekan baik bagi tanaman maupun manusia. Namun, kita tidak bisa mengesampingkan gelombang panas pada bulan Juni bahkan di wilayah Utara.

Tukang kebun di wilayah selatan harus sangat waspada saat ini terkait dengan hama serangga, penyakit tanaman, dan kekeringan. Tukang kebun di wilayah utara juga harus mewaspadai masalah ini, tetapi tidak pada tingkat yang sama. ​

Bacaan Lainnya

Di kawasan pedesaan Indonesia perlu melakukan agar tanamannya tidak diserang penyakit atau hama. Para perangkat desa dan petani di semua wilayah perlu melakukan ini di bulan Juni. Simaklah

Hapus pengisap dari tanaman tomat .
Pangkas semak yang mekar di kayu tua setelah selesai berbunga
Waspadai hama dan penyakit serangga. Ini termasuk namun tidak terbatas pada kutu daun, kumbang asparagus, cacing kubis, cacing potong, cacing tanduk tomat, sisik, siput, siput , bercak daun, jamur, dan karat
Gunakan kompos matang atau pupuk kandang yang sudah tua untuk menghiasi tanaman
Pangkas wisteria setelah selesai mekar
Tempatkan penutup baris atau jaring di atas semak-semak dengan buah beri yang matang agar burung tidak memakannya
Periksa tanaman apakah ada kerusakan akibat serangga tanaman berlapis empat ( Poecilocapsus lineatus )
Periksa pohon untuk mencari sarang ulat kantong
Periksa tanaman untuk mencari kumbang Jepang ( Popillia japonica ), termasuk mawar, labu, labu, dan labu.(*)

Pos terkait