Jasa Perbaikan Tas Upaya Meraup Untung Ditengah Musim Haji

IMG 20240526 WA0004 scaled

Mercusuar.co, Boyolali – Membuka jasa perbaikan tas di tengah musim haji ternyata bisa mendatangkan hasil yang lumayan. Seperti dilakukan Prabowo yang membuka lapak di gedung Arofah Asrama Haji Donohudan Boyolali.

Prabowo membuka jasa perbaikan tas jamaah haji sejak tahun 2016. Dibantu dua orang tenaga,dirinya mampu memperbaiki hingga 50 tas dalam sehari. Selain membuka jasa perbaikan tas, Prabowo juga menjual perlengkapan haji seperti tas kecil untuk tempat paspor dan dompet.

Kepada Mercusuar.co, Prabowo mengaku pada musim haji seperti sekarang dirinya bisa memperbaiki 40 hingga 50 tas dalam sehari. Kerusakan yang biasa diperbaiki kebanyakan karena robek, ritsleting macet dan pegangan koper jebol. Prabowo mematok tarif Rp 20.000 hingga Rp 60.000 untuk setiap tas tergantung jenis kerusakannya dan membutuhkan waktu sekitar 10-20 menitan saja.

“Ada saja jamaah haji yang minta diperbaiki tasnya, seperti robek atau rusak ritsletingnya dan hanya butuh 10-20 menit untuk memperbaikinya,” kata Prabowo, Minggu (26/5/2024).

Namun seperti usaha pada umumnya yang tak selalu memberi keuntungan, pada musim haji tahun ini Prabowo mengaku pendapatannya turun hampir 50 persen. Prabowo berpendapat turunnya omset dikarenakan kualitas bahan tas jamaah haji sekarang lebih kuat. Meski demikian dirinya belum kepikiran untuk menutup jasa perbaikan tas jamaah haji.

“Tahun ini agak sepi, dan omsetnya menurun hingga 50 persen, meski demikian saya tetap membuka jasa servis,” ucapnya.

Umi Suryati salah satu jamaah calon haji asal Bantul mengaku sengaja memperbaiki tasnya meski tidak rusak. Hal ini dilakukan agar tas menjadi lebih kuat dan aman juga tali selempang tidak gampang putus saat berada di Tanah Suci.

“Ini tadi hanya memperkuat aja agar tidak gampang rusak,sebenarnya juga sudah bagus tapi ingin biar tambah kuat, biayanya juga murah hanya Rp 20.000 saja,” ucapnya. (fen)

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Pos terkait