Semarang, Mercusuar.co – Upah minimum di 35 kabupaten/kota di Jawa Tengah pada tahun 2025 telah dituangkan dalam Keputusan Gubernur Jawa Tengah Nomor 561/45 tahun 2024.
Keputusan bertanggal 18 Desember 2024 ini, berlaku mulai 1 Januari 2025.
Rata-rata kenaikan UMK Tahun 2025 sebesar Rp148.742. Kenaikan UMK tahun 2025 pada 35 kabupaten/kota di Jawa Tengah, masing-masing sebesar 6,5 % dari UMK 2024.
Berikut rincian UMK 2025 di 35 kabupaten/kota di Jawa Tengah:
- Cilacap Rp2.640.248
- Banyumas Rp2.338.410
- Purbalingga Rp2.338.283
- Banjarnegara Rp1.170.475
- Kebumen Rp2.259.873
- Purworejo Rp2.265.937
- Wonosobo Rp2.299.521
- Magelang Rp2.467.488
- Boyolali Rp2.396.598
- Klaten Rp2.389.872
- Sukoharjo Rp2.359.488
- Wonogiri Rp2.180.587
- Karanganyar Rp2.437.110
- Sragen Rp2.182.200
- Grobogan Rp2.254.090
- Blora Rp2.238.430
- Rembang Rp2.236.168
- Pati Rp2.332.350
- Kudus Rp2.680.485
- Jepara Rp2.610.224
- Demak Rp2.940.716
- Kab Semarang Rp2.750.136
- Temanggung Rp2.246.850
- Kendal Rp2.783.455
- Batang Rp2.534.383
- Pekalongan Rp2.486.653
- Pemalang Rp2.296.140
- Tegal Rp2.333.586
- Brebes Rp2.239.801
- Kota Magelang Rp2.281.230
- Kota Surakarta Rp2.416.560
- Salatiga Rp2.533.583
- Kota Semarang Rp3.454.827
- Kota Pekalongan Rp2.545.138
- Kota Tegal Rp2.376.683