DWP Purworejo Gelar Raker dan Halal Bi Halal

0c56c120 b552 42db a2ff 281e493e1bb3

Purwoejo, Mercusuar.co – Meski Lebaran telah lewat, namun nuansanya masih terasa di mana-mana. Dharma Wanita Persatuan Purworejo juga memanfaatkan momentum ini untuk menggelar Rapat Kerja (Raker) sekaligus Halal Bi Halal pertengahan April ini di Gedung PKK Kabupaten Purworejo.

Hadir dalam acara ini Bupati Purworejo, Hj. Yuli Hastuti, SH, selaku penasehat DWP Purworejo, Kurniawan Kadir selaku Pembina, Raja Thifal Dion Agasi (Ketua TP PKK), Tuti Medi Priyono (Ketua GOW), Titik Yatiman (sesepuh DWP), para mantan Ketua DWP, Sri Yuni Astuti Tri Handoyo dan Erna Setyowati Said Romadhon , Ketua UP. DWP,D/I/K, serta pengurus DWP se-Kab. Purworejo.

Dalam sambutannya Ketua DWP Purworejo, Sitiresmi Kurniawan menyatakan terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya atas ikrar Syawalan yang telah disampaikan.

“Mari kita jadikan Syawal sebagai momentum untuk mempererat tali silaturahmi, memperkuat ukhuwah, dan memperbaharui semangat pengabdian kita!” ajak Ketua DWP bersemangat.

Sitiresmi mengajak semua yang hadir untuk terus berkomitmen mendukung program-program Dharma Wanita dan pemerintah daerah, dengan semangat kebersamaan, keikhlasan, dan tanggung jawab.
Dalam Raker ini dibahas evaluasi dan kinerja program yang sudah berjalan serta berbagai agenda rangkaian kegiatan siap digelar seperti, peningkatan kapasitas gender, kegiatan senam setuap Hari Jumat yang rencana dimulai pada Bulan Mei, dan peningkatan kapasitas Sumber Daya Manusia (SDM) Gebyar Membatik dan Fashion Show Batik Purworejo rencana digelar pada tanggal 24 April 2025.

“Kami beri ruang dan kesempatan para pembatik untuk mendisplay kreasi dan design baju Batik dalam fashion show nanti.” tambahnya.

Seni Batik sangat berkembang dengan membebaskan para pelaku untuk berkreasi secara kontemprorer terbuka baik dalam bentuk cap dan tulis ataupun kombinasi keduanya.

Dari sini Batik Purworejo bisa lebih punya potensi berkembang tak hanya lingkup kecil tapi bisa berkiprah membesarkan nama Purworejo dengan inovasi dan kreasi.
“Kami terus support mereka untuk percaya diri tampilkan kreasi dan inovasi dalam Batik dan design pakaian.”
Di penghujung acara, tausiyah dan doa penutup disampaikan oleh Ustadz Achmad Hakim Hudallah yang mengedepankan posisi perempuan sebagai pembentuk karakter bangsa.(agam)

Pos terkait