Diskominfo Ajak PPID Kebud Penyusunan Metadata dan Publikasi Statistik Untuk Satu Data Indonesia 

IMG 20240514 WA0040

MERCUSUAR.CO, Karanganyar – Pemerintah Kabupaten Karanganyar melalui Dinas Komunikasi dan Informatika tengah mengkebut penyusunan meta data dan publikasi statistik antar organisasi perangkat daerah (OPD).

 

Penyusunan data yang akurat, dan mutakhir ini dapat digunakan sebagai dasar membuat kebijakan di masing-masing instansi. Hal inilah yang ditekankan Kepala Diskominfo Karanganyar Isnan Nur Aziz dalam memberikan sambutan dalam kegiatan yang di gelar di Hotel Permatasari, Karanganyar, Selasa (14/05/2024) siang.

 

Dalam kegiatan bertajuk penyusunan metadata dan Publikasi Statistik bersama dengan Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Karanganyar, Isnan Nur Aziz menekankan, kegiatan itu digelar untuk menghasilkan data yang akurat. Langkah itu sebagai salah satu indikator untuk pemerintah daerah yakni pemerintah Kabupaten Karanganyar untuk membuat suatu kebijakan dengan bersumber atas data yang ada di masing – masing OPD.

 

“Banyak negara atau pemerintah yang berkembang, mereka berhasil mengembangkan wilayahnya itu karena memiliki basis data akurat dan dapat dipertanggungjawabkan. Oleh karena itu kami dari Diskominfo mengajak temen – temen PPID untuk bisa menyajikan data yang konkrit dan bisa untuk dijadikan sebagai salah satu dasar pemerintah untuk membuat suatu kebijakan, untuk pengembangan kemajuan Kabupaten Karanganyar,” ungkapnya.

 

Narasumber dari BPS Kabupaten Karanganyar Wisnu Nurdiyanto menambahkan, suatu data untuk pengembangan wilayah sangat diperlukan oleh pemerintah. Hal tersebut karena semua pengembangan data bisa dijadikan sebagai salah satu acuan dalam pengambilan kebijakan.

 

“Masing – masing perlu adanya perbaikan meta data karena sebagai pelengkap dalam kebutuhan satu data indonesia,” terang Wisnu.

 

Kegiatan ini diikuti oleh sejumlah pejabat pengelola informasi dan Dokumentasi (PPID) yang ada di masing – masing satuan Organisasi Pemerintah Daerah (OPD), dan beberapa pegawai dari instansi terkiat seperti jajaran TNI/Polri dan beberapa satuan kerja di pemerintah kabupaten Karanganyar. (hrs)

Pos terkait