Mercusuar.co, WONOSOBO – Pemerintah Kabupaten Wonosobo menyelenggarakan program Mudik Gratis sebagai wujud kepedulian terhadap warga perantauan yang ingin pulang ke kampung halaman tanpa terbebani biaya perjalanan. Ratusan pemudik tiba di Pendopo Selatan pada Rabu (26/3/2025) dan disambut langsung oleh Bupati Wonosobo, Afif Nurhidayat, bersama jajaran pemerintah daerah.
Dalam sambutannya, Afif menegaskan bahwa program ini tidak hanya sebatas perjalanan pulang, tetapi juga menjadi momentum untuk mempererat tali silaturahmi, menjaga kerukunan, serta menumbuhkan rasa cinta terhadap tanah kelahiran.
“Mudik ini bukan hanya tentang kembali ke rumah, tetapi juga menjadi sarana memperkuat ikatan kekeluargaan dan kebersamaan,” ujarnya.
Selain itu, Bupati mengingatkan para pemudik agar senantiasa menjaga kesehatan, keselamatan, dan ketertiban selama berada di Wonosobo. Ia juga mengajak masyarakat untuk berperan aktif dalam menjaga ketentraman dan kebersihan lingkungan, sehingga suasana bulan suci tetap harmonis.
Afif mengapresiasi kerja sama antara Pemkab Wonosobo, Pemerintah Provinsi Jawa Tengah, dan Ikatan Keluarga Wonosobo dalam menyukseskan program ini. “Sinergi ini sangat berarti untuk memastikan para pemudik bisa pulang dengan aman dan nyaman,” katanya.
Dalam program ini, disediakan enam bus mudik gratis yang terdiri dari dua bus bantuan dari Pemprov Jawa Tengah, tiga bus dari Pemkab Wonosobo, dan satu bus dari Ikatan Keluarga Wonosobo. Setibanya di Pendopo Bupati Wonosobo, para pemudik kemudian diantar ke kecamatan masing-masing, seperti Kepil, Sapuran, Sukoharjo, dan Watumalang.
Bupati berharap program ini tidak hanya membantu mengurangi kemacetan dan risiko kecelakaan, tetapi juga memberikan kesempatan bagi pemudik untuk menikmati momen kebersamaan dengan keluarga.
“Semoga perjalanan ini membawa kebahagiaan dan berkah serta semakin mempererat hubungan kekeluargaan. Mudik kali ini diharapkan menjadi momen yang penuh kebahagiaan bagi seluruh warga Wonosobo,” pungkasnya.(Gen)
