Mercusuar.co, Kendal – Bupati Kendal, Dico M Ganinduto menghadiri acara Haul Akbar Wali Joko ke – 497 di Masjid Agung Kendal, Sabtu (29/4/2023).
Menurut Ketua panitia haul simbah Wali Joko ke – 497, Izzudin Latif menyampaikan acara haul akan dibuat rutin setiap tahun.
“Haul ini akan dilaksanakan setiap tahun, sehingga diharapkan masyarakat Kabupaten Kendal maupun masyarakat luar Kendal dapat mengikuti maupun bisa dijadikan wisata religi sekaligus memelihara tradisi Kab Kendal yang notabene disebut masyarakat Relgius atau Agamis,” jelas Izzudin Latif.
Secara keseluruhan Izzudin Latif menjelaskan rangkaian acara Haul diawali dengan khotmil Qur’an, pembacaan maulud barzanji yang diiringi musik terbang jawa pada malam midodareni.
“Kegiatan Khotmil Qur’an ini merupakan pertama kali dilaksanakan, Untuk ke depan saat midodareni akan kita rutinkan dengan giat khotmil Qur’an,” imbuhnya.
Pada kesempatan itu, Bupati Kendal, Dico M Ganinduto dalam sambutannya mengatakan, masih dalam suasana bulan Syawal dirinya mengucapkan mohon maaf lahir batin, dirinya juga menyambut baik tradisi Syawalan yang digelar di beberapa wilayah di Kabupaten Kendal.
Ia pun menyampaikan kebahagiaannya karena bisa bersilaturahmi dengan para alim ulama dalam suasana yang agamis penuh dengan nuansa kekeluargaan dan kebersamaan dalam rangka memperingati haul Wali Joko.
“Salah satu upaya dari pemerintah Kabupaten Kendal melanjutkan perjuangan si Mbah Wali Joko yaitu, bapak ibu semua sudah melihat bahwa Masjid Agung Kendal insya Allah akan kita renovasi dan akan kita perbarui tanpa menghilangkan ciri khas dari Masjid Agung Kendal dan juga beberapa pilar. 16 pilar yang dulu dibangun oleh si Mbah Wali Joko insya Allah tetap kita pertahankan,” ujar Dico M. Ganinduto.
Lebih lanjut Bupati mengajak masyarakat khususnya Kendal, kegiatan ini bisa dijadikan sebagai motivasi bersama untuk memperkuat ukuwah islamiah, memperkuat kesatuan dan persatuan dalam mewujudkan tata kehidupan masyarakat yang lebih aman, damai, dan semakin sejahtera.
“Harapan kita tentunya Masjid Agung ini ke depan bukan hanya sekedar untuk tempat ibadah, tapi kita bisa bersama-sama untuk bisa meningkatkan Masjid Agung Kendal untuk kegiatan-kegiatan sosial kegiatan-kegiatan ekonomi dan juga tempat untuk berdiskusi bersama alim ulama bersama Kiai tokoh masyarakat tokoh agama untuk sama-sama memberikan ide gagasan saran dan masukan dalam membangun Kabupaten Kendal. Maka dari itu komitmen saya selama saya masih menjabat di Kabupaten Kendal Masjid Agung Kendal ini akan menjadi perhatian penuh dari pemerintah Kabupaten Kendal,” imbuh Dico M. Ganinduto.
Sementara itu pengurus Takmir Masjid Agung Kendal KH Masruh mengatakan Wali Joko yang makamnya berada di depan masjid merupakan pendiri Masjid Agung, tokoh penyebar agama Islam di Kendal.
Sebagai bentuk penghormatan atas jasa-jasanya, sudah sejak dulu setiap tanggal 8 Syawal selalu digelar Haul Wali Joko yang dihadiri ribuan jamaah.
Adapun tahun ini Tradisi Haul Wali Joko, Takmir Masjid Agung menyediakan nasi bungkus untuk jamaah yang hadir kurang lebih mencapai 3000 bungkus.(dj)