Aplikasi “SIRINDU” Raih Penghargaan Top 5 Pelayanan Publik

WhatsApp Image 2023 03 30 at 21.21.51 1 1

Mercusuar.co, Semarang – Komitmen Pemerintah Kota Semarang untuk terus meningkatkan pelayanan kepada masyarakat kembali memperoleh apresiasi di tingkat Provinsi Jawa Tengah. Pemkot Semarang meraih penghargaan Top 5 Pelayanan Publik melalui inovasi program “SIRINDU” yang diciptakan Rumah Sakit Daerah KRMT Wongsonegoro.

Aplikasi SIRINDU atau Sistem Informasi Harian Terpadu merupakan inovasi dari pelayanan ICU RS Wongsonegoro bagi keluarga pasien. Informasi berupa kondisi terkini pasien di ruang perawatan intensif diberikan melalui pesan otomatis Whatsapp dan aplikasi SIRINDU yang terintegrasi dengan program sistem informasi RS. 

Bacaan Lainnya

Wali kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu, menerima langsung penghargaan itu dengan disaksikan langsung oleh Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN RB), Azwar Anas dan Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, di Gedung Gradhika Bakti Praja, Kamis (30/3/2023). 

“SIRINDU merupakan salah satu komitmen mewujudkan inovasi sebagaimana arahan Menpan RB. Kami berupaya menyederhanakan inovasi untuk memaksimalkan pelayanan kepada masyarakat,” ungkap Mbak Ita, sapaan akrab Wali kota Semarang.

Lebih lanjut, wali kota perempuan pertama di Kota Semarang tersebut menyampaikan bahwa inovasinya tidak harus banyak tetapi terintegrasi dan mengutamakan sinergi serta kolaborasi antar OPD.
 
“Selamat kepada Direktur RSWN beserta jajaran yang terus berinovasi dan setiap tahunnya selalu mendapat penghargaan. Berbagai inovasi di RSWN Kota Semarang ini akan dikolaborasikan dengan pelayanan publik lain di Pemkot Semarang,” imbuh Ita. 

Keberadaan aplikasi SIRINDU ini diharapkan dapat mengurangi kecemasan keluarga pasien yang tak dapat menunggui langsung pasien dengan perawatan khusus dan intensif. Aplikasi SIRINDU akan memberi gambaran kondisi pasien seperti kondisi klinis, kesadaran, tanda-tanda vital, tim dokter, hasil pemeriksaan penunjang serta program pengobatan yang dijalankan bagi pasien. Keluarga pasien dapat mengunduh aplikasi ini dari playstore. Keberadaan aplikasi ini sekaligus dapat meningkatkan indeks kepuasan pelanggan serta mengurangi beban kerja petugas atau perawat.  

Sementara, Menpan RB, Azwar Anas menuturkan berbagai kompetisi inovasi pelayanan publik ini dapat menjadi lesson learn dalam menumbuhkan ekosistem inovasi daerah.

Inovasi – inovasi ini, juga merupakan wujud kearifan lokal dalam menjalankan program prioritas pemerintah. Lebih lanjut, pihaknya berharap seluruh pemerintah daerah dapat mewujudkan birokrasi yang berdampak dan tidak mbulet melalui roadmap Reformasi Birokrasi yang baru.

Penyerahan penghargaan ini dilaksanakan bersamaan dengan kegiatan Sosialisasi dan Asistensi RB Tematik dan Perubahan Road Map Reformasi Birokrasi 2020-2024.(dj)

Pos terkait