MERCUSUAR.CO, Ungaran – Pemerintah kabupaten (Pemkab) Semarang memberikan bantuan kepada korban bencana di Kabupaten Semarang. Bantuan tersebut berasal dari BPBD, PMI, Dinas Sosial dan Baznas Kabupaten Semarang.
Kepala Pelaksana Harian (Kalakhar) BPBD, Juwair Suntara melaporkan, bantuan uang tunai untuk 13 korban bencana tahap IV dan V tahun 2023 ini sebesar Rp64 juta. Warga menerima uang tunai sesuai dengan tingkat kerusakan rumah tinggalnya. Kondisi rusak ringan mendapat Rp3 juta, rusak sedang Rp5 juta dan rusak berat Rp10 juta.
“Sampai dengan pertengahan tahun ini total sudah disalurkan bantuan uang tunai Rp363 juta untuk 90 warga korban bencana,” terangnya.
Sementara itu, Bupati Semarang Ngesti Nugraha saat sambutan menegaskan rasa prihatin yang mendalam atas musibah kebakaran dan bencana tanah longsor yang menimpa warga. Kepala Desa dan Camat diimbau untuk mengingatkan warga tentang potensi besar kebakaran di musim kemarau saat ini. Sudah ada puluhan kejadian kebakaran sepanjang tahun ini.
“Warga harus terus diingatkan untuk berhati-hati terkait instalasi listrik dan penggunaan api di dapur,” ujar Bupati Ngesti, saat menyerahkan bantuan secara simbolis di Pendapa Rumah Dinas Bupati Semarang, Jalan Ahmad Yani Ungaran, Kamis (27/7/2023) sore.
Kepada para Kepala Desa, Bupati Ngesti juga meminta dapat menggunakan sebagian dana desa untuk membantu para korban bencana.
Selain uang tunai, 13 orang korban bencana di Kabupaten Semarang juga menerima bantuan bahan makanan instan, selimut, pakaian dan kebutuhan pokok sehari-hari lainnya.(day)