Mercusuar.co, Kendal – Dinas Perdagangan, Koperasi dan UMK Kendal bersama Cabang Bulog Semarang melakukan operasi pasar pada harga beras medium di Pasar Kendal, Rabu (8/2/2023).
Dalam acara itu, hadir Kepala Didagkop dan UKM Kendal, Ferinando Rad Bonay dan Wakil Pimpinan Cabang Kantor Bulog Semarang Novianto Heri Kurniawan beserta staf.
Ferinando Rad Bonay mengatakan, bahwa hari ini bersama Kantor Cabang Bulog Semarang melakukan operasi pasar terkait harga beras medium di Pasar Kendal.
“Kegiatan ini dilaksankan karena sejak awal Januari 2023 harga beras medium sudah naik tiga kali, yaitu dari harga Rp 10.000/Kg, 11.000/Kg hingga Rp. 12.000/Kg, sehingga kegiatan ini dalam rangka membantu masyarakat mendapatkan beras berkualitas dengan harga terjangkau,” ujar Ferinando.
Ferinando mengungkapkan, pada kegiatan ini ada dua ton beras yang dijual kepada masyarakat dengan harga Rp 8.500/Kg dan dibungkus dalam kemasan 5 Kg sebanyak 400 kantong, dan masyarakat membelinya dengan harga Rp. 42.500/kantong.
Sementara itu, Novianto Heri Kurniawan menyampaikan, selain di Pasar Kendal operasi harga beras medium akan dilakukan di wilayah Boja, Kaliwungu, Pasar Sukorejo dan Weleri, dengan total keseluruhan beras yang disediakan untuk masyarakat Kendal sebanyak 10 ton beras.
“Harapannya dengan adanya kegiatan ini dapat berkontribusi untuk penekanan harga beras medium dipasaran, dan masyarakat bisa mendapatkan beras yang baik dengan harga terjangkau,” harap Novianto Heri.
Ia juga mengungkapkan, terkait dengan stok beras di Kabupaten Kendal hingga akhir tahun masih tercukupi.
Sedangkan, salah satu warga dari Desa Jambearum, Mukaromah mengungkapkan, bahwa dirinya sangat terbantu dengan kegiatan operasi pasar yang dilakukan oleh pemerintah, karena bisa mendapatkan beras berkualitas dengan harga terjangkau.
“Saya ikut membeli satu kantong beras tersebut, karena selain mendapatkan beras bagus juga harganya sangat terjangkau. Terima kasih Pemkab Kendal dan pihak Bulog yang sudah melaksanakan kegiatan ini,” kata Mukaromah.(dj)
