BANJARNEGARA, Mercusuar.co – Heling Suhono terpilih menjadi Ketua Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kabupaten Banjarnegara, setelah berhasil mengungguli Sunarto pada pemilihan calon ketua PGRI Banjarnegara di Gedung PGRI Banjarnegara, pada Selasa, (24/12/2024).
Dalam pemilihan Ketua PGRI tersebut Heling Suhono mendapatkan 490 (55,49%) dari jumlah total 883 suara. Sedangkan Sunarto meraih 386 suara (43,71%) sementara Doko Harwanto meraih 3 suara (0,34%).
Sedangkan untuk posisi wakil ketua PGRI Banjarnegara, dipilih 4 nama peraih suara terbanyak yakni Doko Harwanto meraih 519 suara, Suwandi (417), Bambang Kuseno (372) dan Bambang Kuseno mendapatkan dukungan 336 suara.
Dengan perhitungan suara terbanyak wakil ketua PGRI tersebut, maka Doko Harwanto akan mendampingi Heling yang terpilih menjadi ketua PGRI untuk lima tahun kedepan.
Kepada media Heling mengatakan, kemenangan yang diraihnya merupakan bentuk nyata dari arus bawah yang menghendaki sebuah perubahan di organisasi PGRI, agar nantinya berjalan sesuai dengan ADART.
“Jadi kemenangan ini adalah kemenangan bersama kemenangan dari seluruh anggota PGRI di Banjarnegara, jadi ini amanah yang harus dipertanggung jawabkan, untuk kedepan kita akan menyatukan anggota PGRI dari TK,SD, SMP,SMA MA dan MTs dan MI, jadi PGRI Banjarnegara ini bukan dikotomi PGRI SD saja, kedepan kepengusuran pun akan kita buat dengan melibatkan temen temen yang sudah ikut memberikan suaranya kepada kita,” kata Heling.
Selanjutnya Heling bersama Doko Harwanto akan diberikan waktu selama satu bulan untuk menyusun kepengurusan PGRI. Heling sendiri mengaku melibatkan anggota yang telah memberikan suaranya untuk bersama sama menyusun kepengurusan.
“Nantinya yang akan memimpin bukan hanya pemikiran saya saja namun juga temen-temen , kita akan menyatukan visi bersama sehingga kita akan menjadi kuat nantinya,” lanjut Heling.
Sementara Pj Bupati Banjarnegara Muhamad Masrofi pada membuka acara mengatakan, konferensi PGRI memiliki makna yang sangat penting.
Konferensi PGRI ini juga menjadi momen yang tepat untuk merefleksikan kembali upaya-upaya yang telah dilakukan, mengevaluasi kekurangan, dan merumuskan strategi yang lebih baik ke depan demi kemajuan pendidikan di Kabupaten Banjarnegara.
Terkait dengan pemilihan pengurus PGRI yang baru, menurutnya juga menjadi bagian penting dari proses tersebut, karena kepemimpinan yang kuat dan visioner akan sangat menentukan arah dan keberhasilan program-program yang akan kita jalankan bersama.
“Saya berharap, melalui konferensi ini, kita bisa menghasilkan pemikiran- pemikiran inovatif dan solusi kreatif untuk berbagai tantangan pendidikan yang kita hadapi.
Pengurus PGRI yang terpilih nantinya harus menjalankan amanah dengan penuh tanggung jawab, integritas, dan semangat yang tinggi,” kata Masrofi.
Masrofi juga berjanji akan terus berkomitmen untuk mendukung setiap langkah dan inisiatif yang dilakukan oleh PGRI dalam upaya meningkatkan kualitas pendidikan.
“Kami akan terus berusaha menyediakan sarana dan prasarana yang memadai, serta memberikan perhatian yang serius terhadap kesejahteraan guru dan tenaga pendidik,” katanya.(ahr)