BOYOLALI, Mercusuar.co – Guna mempererat tali silaturahmi antar institusi di wilayah Kecamatan Cepogo. Pemerintah Kecamatan Cepogo, Kabupaten Boyolali menggelar acara pertandingan sepakbola, Senin (7/10/2024).
Pertandingan sepak bola dilaksanakan di Lapangan Sepak Bola Songgo Langit Desa Sumbung Cepogo. Laga itu diikuti sebanyak 3 tim, yakni Tim 1 yang terdiri dari Pemerinta desa, kecamatan, koramil dan polsek. Tim 2 terdiri dari PPK Cepogo dan jajarannya, sedangkan Tim 3 terdiri dari Panwascam Cepogo dan jajarannya.
Ketua Panwascam Cepogo, Arif Hermawan mengatakan acara itu sebagai salah satu usaha untuk mensinergikan sejumlah instansi agar terwujud Pilkada yang damai.
“Kami mengajak dari pihak penyelenggaran di Kecamatan Cepogo, PPK, Panwascam, Forkopimcam dan kepala desa untuk mengadakan Piala trofeo untuk pemilu damai dan netralitas ASN,” katanya.
Setelah pertandingan selesai juga dilaksanakan penandatanganan deklarasi netralitas ASN, Kepala Dasa dan Perangkan Desa.
“Harapan kami dari Panwas Kecamatan Cepogo dengan acara ini bisa untuk menciptakan kondisifitas pemilu yang akan dilaksanakan 27 November berjalan lancar, aman, damai guyub rukun di semua masyarakat, di semua wilayah Cepogo,” tambahnya.
Sementara itu, Camat Cepogo, Dwi Sundarto mengatakan kegiatan tersebut untuk menunjukan dalam menyambut Pilkasa 2024 semua komponen bisa bersinergi membangun komunikasi dan koordinasi. Sehingga Pilkada 2024 di wilayah Kecamatan Cepogo bisa berjalan damai, aman dan tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.
“Kegiatan ini salah satu bentuk upaya kita dalam ranga mensinergikan antara penyelenggara pemilu dengan Forkopimcam dan pemerintah desa,” ucapnya.
“Kita happy-happy bareng, guyon bareng melalui pertandingan persahabatan sepak bola trofeo dan juga penanda tanganan bersama,”
“Pertandingan ini diikuti tim dari Panwascam, Bawaslu Kabupaten, PPK Kecamatan Cepogo, Forkopincam all star termasuk dengan para kepala desa, perangkat desa yang ada di Kecamatan Cepogo,” tuturnya.
Kegiatan ini digelar pertaa kali dicetuskan oleh pemerintah desa, Forkopincam, PPK dan Panwascam.
“Olahraga ini jadi alat pemersatu agar nanti kita dalam pelaksananan bisa saling percaya bahwa apa yang ada di Cepogo bersama-sama kita gaungkan pemilu damai,” tutupnya.