Mercusuar.co, Purbalingga – Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-22 Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) yang jatuh pada 17 Januari 2023 diperingati secara serentak di seluruh Indonesia. Hal ini diakui oleh Ketua Baznas Kabupaten Purbalingga, Sudijanto sebagai hal yang pertama kali terjadi.
“Baru kali ini HUT Baznas dirayakan secara serentak, bersamaan di seluruh Indonesia. Sebelumnya diperingati sendiri-sendiri,” ungkap Sudijanto kepada Mercusuar.co di kantornya usai acara Sunatan Masal, Selasa (17/1/2023)
Sudijanto menjelaskan, peringatan HUT Baznas ke-22 tahun 2023 secara serentak dengan kegiatannya yang sama. Merujuk dari keputusan pusat kegiatan tersebut yakni khotmil Qur’an, khitan gratis, santunan anak yatim dan dhuafa.
“Semua kegiatan hari ini merujuk ketentuan dari pusat. Seperti khotmil Qur’an, Khitan masal, santunan yatim, santunan dhuafa. Seluruh Baznas di tingkat daerah kegiatannya sama,” jelasnya.
Sedang yang khusus dari Baznas Kabupaten Purbalingga yaitu bantuan 1 unit gerobak tambal ban. Bantuan tersebut diberikan kepada tukang tambal ban yang mangkal di depan kantor Baznas Kabupaten Purbalingga.
“Kebetulan gerobag tambal bannya rusak. Jadi sekalian momen ini kita jadikan sebagai momen amal untuk tukang tambal ban itu,” ujarnya.
Diterangkan, kegiatan peringatan HUT Baznas dimulai sejak pagi, acara dibuka dengan khotmil Qur’an dengan menghadirkan 7 santri hafidzoh dari pondok pesantren Musykhafiyah pimpinan Kyai Mashudi, Karanganyar.
Sementara khitanan massal yang diikuti oleh 4 anak tersebut, prosesinya dilakukan oleh Kepala Puskesmas Kalikajar, Kecamatan Kaligondang, Waryanto.
“Alhamdulillah kita dapat 4 anak yang mau khitan. Karena dari pusat dijatah minimal 3 anak. Itu disesuaikan dengan jumlah 2.200 anak se-Indonesia,” tutur Sudijanto.
Sementara Kepala Puskesmas Kalikajar, Waryanto mengatakan pihaknya sering diajak untuk membantu khitanan yang dilakukan oleh Baznas Kabupaten Purbalingga.
“Seberapapun jumlah anak yang dikhitan, saya siap menjalankan. Walau satu anak sekalipun,” kata Waryanto.
Kemudian acara yang dipandu oleh mahasiswa-mahasiswi UIN Saefudin Zuhri Purwokerto yang sedang KKN tersebut dilanjutkan dengan tasyakuran berupa pentasrufan, pemberian santunan kepada anak yatim, dhuafa, dan pemberian tali kasih kepada 3 orang relawan Baznas.
Acara yang berlangsung hingga sore hari tersebut dihadiri Asisten Pemerintahan dan Kesra, Imam Wahyud mewakili Bupati Purbalingga, Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Purbalingga, Muhammad Safe’, dan sejumlah Forkompimda Kabupaten Purbalingga.
Tidak ketinggalan Komunitas Sosial Peduli Purbalingga yang memiliki slogan “Tim Tidak Penting” juga hadir meramaikan HUT Baznas ke-22 tersebut dengan disertai 2 orang yang mengenakan kausteem boneka.(Angga)