Mercusuar.co, Karanganyar – Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Gerindra Provinsi Jawa Tengah, Sudaryono blusukan ke pasar Jongke, Karanganyar.
Kedatangan Ketua Umum Asosiasi Pedagang Pasar Seluruh Indonesia (APPSI) itu turun langsung ke pasar tradisional untuk melihat secara riil persoalan para pedagang. Tak hanya menyapa, pria yang tengah mencalonkan diri sebagai Calon Gubernur Jawa Tengah itu juga “nglarisi” dagangan pedagang.
Tampak pria yang mengenakan setelah baju putih dengan celana hitam itu beberapa kali merogoh kocek untuk sekedar membeli berbagai macam dagangan. Uniknya, Mas Dar (sebutannya) membeli namun tidak mengambil barang yang dibeli. Barang yang sudah dibeli diminta dibagikan kembali kepada pedagang, maupun pengunjung yang tengah berada di pasar.
Menurut Mas Dar, aksinya itu bukan bagi-bagi uang, akan tetapi membantu pedagang dengan cara melarisi jualannya. “Ini bukan bagi-bagi uang, karena saya beli ke pedagang. Sekedar melarisi,” kata Sudaryono saat ditanya sejumlah awak media.
Tujuan dirinya blusukan pasar juga untuk mengenalkan dirinya sebagai calon gubernur. Sesekali, politisi Gerindra itu juga menyapa pedagang dengan sebutan “Bocahnya Pak Prabowo”. Ia pun memiliki slogan 5758 yang tak lain sebagai simbol Jateng Maju, Jateng Mapan.
Dalam kunjungan ke pasar Jongke ini Sudaryono ditemani sejumlah kader pengurus DPD Jawa Tengah seperti Sriyanto Saputro dan Ketua DPC Partai Gerindra Kabupaten Karanganyar Adhe Eliana, serta belasan relawan.
Ketua DPC Gerindra Kabupaten Karanganyar Adhe Eliana siap memenangkan Sudaryono sebagai Gubernur Jateng. DPC juga menyiapkan seluruh kader Partai Gerindra baik dari tingkat Kabupaten sampai ke tingkat Desa sudah mulai bergerak untuk memperkenalkan dan mensosialisasikan Sudaryono untuk bisa duduk di kursi Gubernur Jateng.
“Hari ini kami juga ada konsilidasi ranting-ranting yang ada di Karanganyar. Fokus kita untuk memperkenalkan Mas Daryono,” katanya. (hrs)