KH Miftachul Akhyar Ditetapkan Menjadi Rais Aam PBNU Periode 2021-2026

24lditetepokan

MERCUSUAR.CO, Lampung – KH Miftachul Akhyar ditetapkan menjadi Rais Aam Pengurus Besar Nahdlatul Ulama oleh sembilan anggota ahlul halli wal aqdi (AHWA).

“Bahwa yang menjadi Rais Aam untuk PBNU 2021-2026 KH Miftachul Akhyar,” kata anggota AHWA Zainal Abidin di Lampung, Jumat, 24 Desember 2021.

Musyawarah penetapan Rais Aam PBNU digelar anggota AHWA di GSG, Universitas Lampung, secara tertutup.

Sebelumnya, agenda Muktamar pada Kamis, 23 Desember 2021 diawai dengan perhitungan tentang sembilan anggota AHWA.

Berdasarkan hasil perhitungan, inilah sembilan orang yang menjadi anggota AHWA dengan perolehan suara terbanyak.

  1. KH Dimyati Rais mendapat 503 suara
  2. KH Mustofa Bisri mendapat 494 suara
  3. KH Ma’ruf Amin mendapat 458 suara
  4. KH Anwar Mansur mendapat 408 suara
  5. TGH Turmudzi Badaruddin mendapat 403 suara
  6. KH Miftachul Akhyar mendapat 395 suara
  7. KH Nurul Huda Jazuli mendapat 385 suara
  8. KH Ali Akbar Marbun mendapat 309 suara
  9. KH Zainal Abidin mendapat 272 suara

Nama-nama tersebut diperoleh dari sidang Pleno III, di GSG Universitas Lampung, Kamis malam.

Ketua Steering Committee (SC) Muktamar Ke 34 NU, M Nuh mengatakan, 9 AHWA ini dipilih untuk menunjuk Rais Aam PBNU melalui musyawarah.

Sembilan ulama tersebut yaitu, KH Dimyati Rois yang mendapat 503 suara, KH Ahmad Mustofa Bisri (494 suara), KH Ma’ruf Amin (458 suara) dan KH Anwar Manshur (408 suara).

Lalu TGH Turmudzi Badaruddin (403 suara), KH Miftachul Akhyar (395 suara), KH Nurul Huda Jazuli (385 suara), KH Ali Akbar Marbun (309 suara), dan KH Zainal Abidin (272 suara).

Pos terkait