Kader UP2K PKK Desa di Pati Ikuti Pelatihan Kewirausahaan Buket Hijab

Seluruh kader UP2K PKK Desa atau Kelurahan saat mengikuti pelatihan kewirausahaan buket hijab di Pendopo Kabupaten Pati.
Seluruh kader UP2K PKK Desa atau Kelurahan saat mengikuti pelatihan kewirausahaan buket hijab di Pendopo Kabupaten Pati.

MERCUSUAR.CO, Pati – Para kader kelompok Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga (UP2K) PKK Desa atau Kelurahan di Kota Pati mengikuti pelatihan kewirausahaan melalui keterampilan membuat buket hijab.

Acara tersebut digelar oleh Penjabat (Pj) Ketua TP PKK Kabupaten Pati pada, Rabu (17/1/24) di Pendopo setempat dengan dihadiri langsung Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Pati, Ketua TP PKK Kecamatan se-Kabupaten Pati beserta sekretaris.

Bacaan Lainnya

Dalam sambutan dan pengarahannya, Pj Ketua TP PKK Kabupaten Pati mengatakan pelatihan kewirausahaan dilakukan sebagai salah satu upaya untuk meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan keluarga.

“Adanya pelatihan kewirausahaan ini nantinya dapat dijadikan sarana untuk meningkatkan pendapatan dan ekonomi masyarakat dalam mencapai kesejahteraan keluarga meskipun hanya dilakukan di rumah saja,” jelas Faisa.

Dalam kesempatan tersebut, Faisa Henggar juga menyinggung penggunaan aplikasi Sakpore sebagai bentuk fasilitas pelayanan yang mempermudah dalam pendataan dan pelaporan yang lebih efisien dan ekonomis.

“Sekarang pelaporan tidak perlu menulis. Pelaporan dapat dilakukan melalui ponsel atau komputer melalui aplikasi Sakpore ini. Setelahnya kita dapat melihat mana pelaporan yang sudah diunggah dan yang belum. Seperti kegiatan ini nanti ibu-ibu bisa langsung melaporkan kegiatannya melalui Aplikasi Sakpore,” ungkapnya.

Faisa Henggar menambahkan, aplikasi tersebut diharapkan dapat mempermudah para perangkat dalam pendataan dan pelaporan dan dapat diimplementasikan di seluruh wilayah di Kabupaten Pati.

“Saya harap melalui aplikasi ini akan mempermudah pekerjaan ibu-ibu perangkat khususnya dalam melakukan pendataan atau dokumentasi yang lebih terstruktur dan semoga ini bisa diimplementasikan di seluruh wilayah Kabupaten Pati,” pungkas Faisa.

Pos terkait