Mercusuar.co, WONOSOBO – Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Wonosobo menggelar acara Pentasyarufan Zakat bertajuk Cahaya Zakat, Keajaiban Muzaki dan Mustahik, Kamis (13/3/2025). Kegiatan yang berlangsung di halaman kantor Baznas Wonosobo ini bertujuan menyalurkan zakat kepada masyarakat yang berhak menerimanya, terutama di bulan suci Ramadhan.
Ketua Baznas Kabupaten Wonosobo, Purwanto, menegaskan bahwa penyaluran zakat merupakan tanggung jawab lembaga untuk memastikan zakat sampai kepada yang benar-benar membutuhkan. Ia menekankan bahwa proses distribusi dilakukan sesuai ketentuan syar’i dan regulasi yang berlaku.
“Zakat yang kami salurkan mencakup lima bidang utama, yaitu ekonomi, pendidikan, dakwah, kesehatan, dan kemanusiaan,” jelasnya.
Program ini diwujudkan dalam berbagai inisiatif seperti Wonosobo Peduli, Wonosobo Sehat, Wonosobo Makmur Sejahtera, Wonosobo Cerdas, dan Wonosobo Taqwa.
Agar lebih efektif, zakat diberikan langsung kepada para mustahik yang hadir, sementara sebagian lainnya disalurkan melalui perwakilan seperti TPQ dan pondok pesantren. Baznas juga memastikan mustahik yang tengah menjalani perawatan di rumah sakit tetap menerima haknya melalui perwakilan keluarga.
Wakil Ketua II Baznas Wonosobo, Asrori, menambahkan bahwa bulan Ramadhan menjadi momentum utama penyaluran zakat karena diyakini membawa berkah lebih besar.
“Setiap tahun, mayoritas zakat kami salurkan di bulan Ramadhan. Harapannya, manfaat yang diterima para mustahik bisa lebih maksimal,” ujarnya.
Asrori juga berharap kegiatan ini semakin meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap Baznas, sehingga pengelolaan zakat dapat terus berjalan optimal dan memberikan dampak luas bagi masyarakat Wonosobo.
“Baznas berkomitmen menjadi jembatan antara muzaki dan mustahik, agar zakat yang ditunaikan benar-benar membawa keberkahan bagi semua,” pungkasnya.(Gen)
