Luncurkan Desmeli, Angkat Potensi Desa Melalui Pemanfaatan Teknologi

luncurukan
Mercusuar - TEKAN TOMBOL : Bupati Kebumen Arif Sugiyanto menekan tombol saat peluncuran Desmeli, Selasa (23/3).

MERCUSUAR.CO, Kebumen – Program Desa Melek Internet (Desmeli) diluncurkan oleh Bupati Arif Sugiyanto di Alian, Kebumen. Program tersebut diharapkan mampu mengangkat potensi desa melalui pemanfaatan teknologi.

Hadir Sekda Kebumen Ahmad Ujang Sugiono, Kepala Dinas Kominfo Cokro Aminoto, Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Kebumen Maskhemi, Kepala Dispermades Frans Haidar, Camat Alian Sugito Edi Prayitno beserta Anggota Forkopimcam lainya, dan Kepala Desa Se-Kecamatan Alian. Acara juga diikuti oleh 100 Kepala desa lainya di wilayah Kebumen melalui virtual.

Dalam kesempatan tersebut, Bupati Kebumen Arif Sugiyanto menyampaikan, Desmeli merupakan program pemberdayaan masyarakat melalui pemanfaatan teknologi digital dalam pengembangan potensi desa hingga pemasaran dan percepatan akses serta pelayanan informasi publik.

“Dengan begitu dapat mendongkrak perekonomian masyarakat,” ucap Arif. Apalagi, lanjut Arif, Alian termasuk kecamatan potensial untuk dikembangkan. Selain terdapat wisata yang fenomenal yakni pemandian air panas Krakal, Alian juga memiliki alam pegunungan yang cukup indah.

Di samping itu, dari sisi seni dan kebudayaan, serta sektor pertaniannya seperti kelapa Ganjah Entok. Adanya program tersebut diharapkan segala potensi yang ada bisa dipasarkan melalui teknologi. ‘’Ini merupakan salah satu program unggulan Kami bersama Wakil Bupati Ristawati Purwaningsih dengan harapan seluruh desa nantinya bisa memamfaatkan teknologi sebagai sarana pengembangan potensi desa dan sekaligus pelayanan pemerintah kepada masyarakat,’’ ujarnya.

Lebih jauh, program Desmeli yang masuk salah satu program 100 hari kerja bupati nantinya juga akan diselaraskan dengan Program Go-LAK (layanan administrasi kependudukan). Di mana, melalui program jemput bola ini, pemerintah akan memberikan kemudahan bagi masyarakat dalam layanan pembuatan e-KTP dan administrasi kependudukan lainya. Dengan begitu masyarakat tidak perlu datang ke kota.

Sementara itu, Camat Alian Sugito Edi Prayitno menmabahkan, DESMILI ini juga bisa disebut dengan Desa Online. Program ini untuk memudahkan layanan masyarakat, dan keterbukaan informasi public, Bagi setiap desa nantinya diwajibkan untuk membuat website, dan juga media sosial, seperti Facebook, Instagram, Twitter dan Youtube serta akun Whatsaap.

“Alhamdulilah untuk Desa di Kecamatan Alian sekarang semuanya sudah memiliki website. Dan kami berharap semua desa bisa menggunakan teknologi digital, terutama untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat,’’ ucap Sugito.

Tak hanya itu, Camat menambahkan bahwa ke depan, desa-desa di Kecamatan Alian akan membuat Rumah Internet yang menyediakan layanan internet gratis di sejumlah titik. Hal ini agar warga yang merasa kesulitan internet bisa mendatangi rumah internet yang sudah disediakan masing-masing desa secara gratis, dan akses juga cepat.

Pos terkait