MERCUSUAR.CO, Sleman – Karena tersangdung kasus kebocoran soal asesmen standar pendidikan daerah (ASPD) mata pelajaran matematika, akhinya Lilik Mardiningsih mengundurkan diri dari jabatan Kepala Sekolah (Kepsek) SMPN 4 Depok, Sleman.
Sementara jabatan kepala sekolah akan diisi pelaksana harian hingga ada pelantikan pejabat definitif usai adanya surat dari pusat.
Sebelum mengundurkan diri, Lilik terlebih dulu dinonaktifkan bersama guru matematika Sh dalam kasus kebocoran soal matematika.
Mengutip dari Okezone, pengunduran diri Lilik dari jabatannya adalah konsekuensi logis atas tindakan yang dilakukan. Demikian pernyataan Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga DIY, Didik Wardoyo menyebut keputusan mundur kepala sekolah dinilai sebagai konsekuensi logis atas tindakan yang dilakukan.
“Menurut kami, keputusan itu merupakan konsekuensi logis yang diambil oleh kepala sekolah. Kebetulan dia sebagai salah satu reviewer seharusnya bisa menyimpam rapi rahasia soal yang belum digunakan tapi karena keinginan pribadi supaya siswanya bisa memiliki hasil yang baik akhirnya sharing entah sengaja atau tidak namun seharusnya tidak boleh,” ungkap Didik.
Sementara untuk mencegah terjadinya kebocoran serupa di ASPD tingkat SD, Didik menyampaikan akan ada metode pembuatan soal berbeda yakni menggunakan metode tulis tangan. Para pembuat soal dikarantina dengan menyusun soal menggunakan tulis tangan dan nantinya akan diketik oleh petugas berbeda.