Mercusuar.co, Blora – Musibah angin Puting Beliung terjadi diwilayah Desa Gunungan Kecamatan Todanan Kabupaten Blora yang mengakibatkan kandang ayam milik warga roboh, Minggu (15/10/2023).
Musim Kemarau panjang bukan hanya membawa potensi kebakaran dikarenakan suhu yang meningkat di seluruh daerah, namun juga angin yang kencang dapat memicu angin Puting Beliung.
Kapolsek Todanan AKP Sulbekti yang mendengar kabar bahwa salah satu kandang ayam milik warganya rubuh diterpa angin langsung menuju lokasi bersama anggota Polsek.
“Kandang ayam yang rubuh ini terbuat dari baja ringan dan galvalum dengan ukuran 12x72m dan terangkat dari pondasinya, untuk isi kandang ada kurang lebih 10.000 ayam berumur 21 hari,” ujar AKP Sulbekti.
Awal mula kejadian pada saat Agus, anak dari Sutarman, pemilik kandang sedang memberikan obat ayam di dalam kandang ternak ayam melihat atap kandang yang terbuat dari galvalum bergerak gerak terhembus angin, dan terlihat angin besar puting beliung menuju kandang tersebut.
“Saat terjadi musibah tersebut, ada 2 orang di dalam kandang, satu orang berhasil menyelamatkan diri, namun 1 orang atas nama Sujoko tertimpa atap kandang dan mengalami luka ringan, namun sudah mendapatkan perawatan dan diperbolehkan pulang dair RSU Blora,” terang AKP Sulbekti.
Waktu kejadian angin puting beliung yang merubuhkan kandang ukuran 12×72 meter tersebut terjadi sekitar pukul 11.30 WIB.
“Kami imbau bagi warga Kabupaten Blora khususnya Todanan yang memiliki dataran tinggi untuk tetap waspada, baik dengan kemungkinan kebakaran dan juga angin kencang yang memang sedang musimnya,” pungkas Kapolsek Todanan.
Atas kejadian tersebut, pemilik kandang ternak ayam mengalami kerugian sejumlah Rp.200.000.000,- (dua ratus juta rupiah).(day)