MERCUSUAR.CO – Keluarga besar pencak silat Pagar Nusa mendatangi kediaman Saudara Heri Prasetyo dari perguruan PSGI untuk meminta klarifikasi terkait video yang diunggah di media sosial yang dianggap menyinggung perguruan Pagar Nusa dan para tokoh-tokoh Nahdlatul Ulama (NU).
Dalam pertemuan tersebut, Heri Prasetyo menjelaskan bahwa video-video yang beredar tersebut telah dipotong-potong oleh pihak yang tidak bertanggung jawab sehingga menciptakan kesalahpahaman. “Video tersebut sudah diedit dan dipotong oleh oknum lain, sehingga muncul kesan yang tidak sesuai dengan maksud saya sebenarnya,” jelas Heri Prasetyo.
Menurut Heri, video aslinya tidak bermaksud untuk menyinggung perguruan Pagar Nusa maupun tokoh-tokoh NU. Ia merasa perlu memberikan klarifikasi untuk meluruskan informasi yang telah tersebar luas dan meresahkan berbagai pihak. “Saya sangat menyesalkan kejadian ini dan ingin menyampaikan permintaan maaf kepada seluruh keluarga besar Pagar Nusa dan Nahdlatul Ulama atas ketidaknyamanan yang terjadi,” tambahnya.
Pertemuan tersebut berlangsung dengan suasana kekeluargaan dan penuh rasa saling menghormati. Kedua belah pihak berusaha mencari solusi terbaik untuk menyelesaikan permasalahan ini agar tidak berlarut-larut dan menimbulkan konflik lebih lanjut. Selain itu, pertemuan ini juga menjadi ajang untuk mempererat tali silaturahmi antara kedua perguruan.
Pagar Nusa, sebagai bagian dari Nahdlatul Ulama, memiliki nilai-nilai luhur yang selalu dijaga dan dihormati oleh anggotanya. Oleh karena itu, segala bentuk penghinaan atau pelecehan terhadap perguruan ini akan selalu disikapi dengan serius. Klarifikasi yang disampaikan oleh Heri Prasetyo diharapkan dapat meredakan ketegangan dan menjadi pelajaran bagi semua pihak untuk lebih berhati-hati dalam menggunakan media sosial.
Kedua perguruan juga sepakat untuk lebih mempererat komunikasi dan kerja sama di masa mendatang guna menghindari kesalahpahaman serupa. Dengan adanya percakapan dan klarifikasi ini, diharapkan tercipta pemahaman yang lebih baik antara semua pihak yang terlibat.
Dengan demikian, pertemuan antara keluarga besar Pagar Nusa dan Heri Prasetyo dari PSGI berhasil mencapai kesepakatan yang diharapkan dapat menyelesaikan permasalahan yang ada secara damai dan bermartabat.