Dinkes Wonosobo Imbau Warga Waspada Terhadap Kasus DBD

Dinkes Wonosobo Imbau Warga Waspada Terhadap Kasus DBD
Dinkes Wonosobo Imbau Warga Waspada Terhadap Kasus DBD

MERCUSUAR.CO, Wonosobo – Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Wonosobo, Jaelan, mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap penyebaran Demam Berdarah Dengue (DBD).

Menurut Jaelan, sejak awal tahun ini, kasus DBD telah mulai muncul di beberapa daerah, termasuk Wonosobo, seiring dengan meningkatnya curah hujan pada bulan Januari-Februari.

Bacaan Lainnya

“Peningkatan curah hujan ini telah menyebabkan lonjakan kasus DBD, dan sejak awal tahun, Dinkes Kabupaten Wonosobo mencatat telah terdapat 64 kasus DBD,” jelasnya.

Jumlah ini jauh lebih tinggi dibandingkan dengan tahun sebelumnya, yang hanya mencatat sekitar 40 kasus DBD. Bahkan, penularan setempat juga telah terdeteksi di beberapa wilayah seperti Kecamatan Wonosobo dan Mojotengah.

Menurut Jaelan, hal ini menunjukkan bahwa umur hidup nyamuk pembawa penyakit ini kini lebih panjang dari biasanya, kemungkinan melebihi 7 hari.

“Perubahan iklim dan pola faktor lainnya berkontribusi terhadap perkembangan ini, sehingga perlu menjadi perhatian bersama,” tambahnya.

Jaelan juga mengingatkan masyarakat yang baru saja pulang dari luar kota untuk waspada terhadap gejala-gejala DBD dan segera mencari pertolongan medis jika diperlukan.

Selain itu, upaya pencegahan dengan melakukan gerakan Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) dan fogging telah dilakukan di beberapa lokasi di Wonosobo yang terdampak kasus DBD.

“Walaupun fogging dilakukan secara selektif untuk menghindari dampak negatif pada lingkungan, namun Dinkes siap melaksanakannya jika diperlukan,” pungkasnya.

Pos terkait