Desa Kuwaru: Jejak Sejarah, Kearifan Lokal, dan Era Pembangunan

Makam Nyimas Adjeng Cempaka Pendiri Desa Kuwaru Kab Kebumen
Makam Nyimas Adjeng Cempaka Pendiri Desa Kuwaru Kab Kebumen

MERCUSUAR.CO, Wonosobo – Desa Kuwaru, yang terletak di wilayah Kecamatan Kuwarasan Kabupaten Kebumen Provinsi Jawa Tengah, memiliki sejarah dan asal usul yang kaya, mencakup periode sebelum kemerdekaan Indonesia hingga kepemimpinan saat ini.

Dilangsir dari halaman resmi desa Kuwaru, pada masa pemerintahan Belanda, Desa ini menjadi pusat perhatian dengan pendirian sekolah di dua tempat strategis, membuktikan kedua wilayah tersebut menonjol dalam wilayah Kecamatan Kuwarasan.

Bacaan Lainnya

Pemilihan lokasi sekolah dilakukan karena kedua wilayah ini terletak di tengah-tengah Kuwarasan, selatan dan utara, memudahkan identifikasi wilayah bagi penduduk setempat.

Desa Kuwaru juga memiliki tokoh-tokoh kasepuhan yang memainkan peran penting dalam sejarahnya. Di antaranya, Eyang Cempoko, seorang prajurit Diponegoro, yang memimpin Desa ini dan dimakamkan di Makam Keputihan bersama keluarganya. Pada masa ini, beberapa kasepuhan seperti Eyang Sutawirya, Eyang Sarahjaya, dan Eyang Singabraja turut berperan dalam pembentukan desa.

Asal Usul Nama Desa Kuwaru

Desa Kuwaru memiliki beberapa versi terkait asal usul namanya. Salah satunya berasal dari “Kuwu,” sebuah wilayah setingkat desa pada zaman Kerajaan Jawa, yang kemudian berubah menjadi Kuwaru. Versi lain mengaitkannya dengan kata “Waru,” merujuk pada tanaman besar yang melimpah di wilayah tersebut.

Desa ini terbentuk sebelum Indonesia merdeka, menurut tradisi lisan yang diturunkan secara turun-temurun. Wilayah ini memiliki pengaruh kuat dari kerajaan-kerajaan di Jawa, seperti yang tercermin dalam keberadaan kompleks pemakaman tua dan bukti arkeologis.

Masa Orde Baru dan Pembangunan

Pada era Orde Baru, Desa Kuwaru mengalami pembangunan signifikan di berbagai sektor, termasuk infrastruktur irigasi, pembangunan gedung balai desa, dan program transmigrasi. Sejumlah kepala desa seperti R.Purwodinoto dan H.Satiman memimpin desa dalam periode ini.

Pos terkait