Targetkan Kenaikan IPM di Purbalingga, Bupati Minta Kepala Sekolah Membantu Menekan Angka AUSTS

IMG 20230513 WA0027

Mercusuar.co, Purbalingga – Masih banyaknya Anak Usia Sekolah Tidak Sekolah (AUSTS) di Kabupaten Purbalingga,  Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi meminta segenap Kepala Sekolah untuk ikut membantu menekan angka AUSTS tersebut. Hal ini juga terkait dengan  upaya peningkatan Indek Pembangunan Manusia (IPM) di kabupaten Purbalingga.

“Pemkab  sedang berjuang agar IPM kita bisa masuk dalam 15 besar di Provinsi Jawa Tengah, kita harus raih prestasi agar IPM terangkat,” ujar Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi (Tiwi) saat  Pengambilan Sumpah/Janji dan Pelantikan Pejabat Pengawas dan Pengukuhan Kepala Sekolah, Koordinator Wilayah Kecamatan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, dan Kepala Puskesmas di lingkungan Pemkab Purbalingga, di Pendapa Dipokusumo, Jumat (12/5/2023).

Bupati menuturkan, setiap tahun Pemkab Purbalingga memiliki target peningkatan di sektor pendidikan. Diantaranya terkait Angka Partisipasi Sekolah (APS), Rata-rata Lama Sekolah (RLS), dan Anak Usia Sekolah Tidak Sekolah (AUSTS).

“Target-target ini dievaluasi oleh pemerintah baik daerah maupun pusat sehingga ini menjadi perhatian kita bersama,” terangnya.

IMG 20230513 WA0041
Foto : Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi didampingi Ketua DPRD HR Bambang Irawan dan Sekda Herni Sulasti pada acara pelantikan.

Lebih lanjut Tiwi  mengatakan, pihaknya menekankan agar Kepala Sekolah ikut mengawal dan mensukseskan program nasional yakni Kurikulum Merdeka dan Sekolah Penggerak. Karena salah satu tujuan dari program tersebut mencetak generasi yang berkepribadian pancasila, memberikan keleluasaan dan fleksibilitas dalam proses belajar mengajar.

“Selain itu, Kepala Sekolah juga wajib untuk meningkatkan kompetensi, kalau kemarin evaluasi dilakukan empat tahun sekali, sekarang dengan aturan baru kepala sekolah akan dievaluasi setiap tahun,” katanya.

Tiwi juga menyampaikan pendidikan merupakan salah satu sektor penting pelayanan wajib. Saat ini pemerintah sedang berupaya untuk meningkatkan IPM,  salah satu diantaranya dari unsur pendidikan.

Maka pada kesempatan tersebut terdapat 233 kepala Taman Kanak-Kanak (TK), Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) yang dikukuhkan bersama dengan 8 Koordinator Wilayah Kecamatan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Korwilcam Dindikbud) serta 15 kepala Puskesmas.(Angga)

Pos terkait