Mercusuar.co, BANJARNEGARA – Sedikitnya 50 relawan diterjukan oleh PMI Banjarnegara dalam rangka membantu Posko mudik lebaran 2023.
Ketua PMI Banjarnegara Amalia Desiana mengatakan, sebelum diterjunkan relawan terlebih dahulu dibekali dengan refresh pengetahuan pertolongan pertama.
“Pertolongan pertama merupakan ilmu wajib yang harus dikuasai oleh relawan PMI Banjarnegara secara paripurna,” ujarnya.
Lebih jauh dia menjelaskan, relawan PMI dalam menjalankan tugas dilapangan diharapkan menerapkan SOP dan saver acces sebagai pedoman keselamatan saat penugasan.
“Kami menghimbau kepada relawan untuk senantiasa mengutamakan kesehatan dan keselamatan dalam bertugas,” lanjutnya.
Hal tersebut sebagai upaya untuk memberikan pelayanan prima kepada masyarakat sesuai dengan misi PMI yakni profesional, netral, berkarakter dan bergerak bersama masyarakat.
Sementara itu, kepala markas PMI Banjarnegara Edi Purwanto mengatakan, PMI selalu bersinergi dalam upaya membantu pemerintah dalam bidang sosial kemanusiaan.
“Kita membuka Pos pelayanan terpadu bersama pemerintah di alun-alun kota, pelayanan mobile relawan serta pos dibeberapa tempat wisata,” ujarnya.
Pihaknya menjelaskan, pos pelayanan mudik dilaksanakan pada 18 April hingga 1 Mei 2023 mendatang.
“Selain relawan, kami juga menyiagakan 2 unit ambulan, 1 unit kreta jenazah serta posko utama di markas PMI selama 24 jam untuk respon cepat berbagai kejadian,” pungkasnya.
Senada dengan hal tersebut, komandan KSR PMI Banjarnegara Heri Yulianto berharap, seluruh relawan dapat melaksanakan tugas dengan baik dan bersinergi dengan berbagai pihak.
“Selamat bertugas kepada kawan-kawan, pedomani kode etik dan 7 prinsip dasar gerakan palang merah dan bulan sabit merah internasional,” ujarnya.(Ahr)
