Pondok Bambu Kasiran Wonosobo, Ayam Bakarnya Gurih Lezat, Menggugah Selera

IMG 20230105 WA0056

Mercusuar.co, Wonosobo – Berkunjung di kota dingin Kabupaten Wonosobo Provinsi Jawa Tengah, rasanya belum lengkap jika belum merasakan sensasi nikmatnya ayam bakar dan ikan bakar yang menjadi menu spesial dari Warung Makan ‘Pondok Bambu’ di Jalan Kampung Kasiran di pusat Kota Wonosobo.

Bukan hanya aroma masakannya yang menggugah selera, tapi rasanya juga mantap, pas di lidah. Tak heran jika masakan Pondok Bambu selalu menjadi jujugan warga Wonosobo maupun para pelancong yang tengah berlibur menikmati indahnya panorama alam di Dataran Tinggi Dieng.

Kelembutan daging ikan bakar maupun ayam bakar yang dibaluri bumbu kecap  membuat rasanya luar biasa nikmat menggugah selera. Di warung makan dikelola pasangan suami istri Ofik Hardiyanto (50) dan Ana Yuliyanti (42) ini, pengunjung juga dimanjakan dengan sajian aneka masakan ramesan dan lalapan khas Jawa yang menjadi pendukungnya.

IMG 20230105 WA0054

Menurut Ofik, menu spesial ayam bakar maupun ayam goreng yang bahan bakunya berasal dari ayam kampung ini, sebelum digoreng dagingnya dimasak terlebih dahulu, sehingga setelah digoreng bumbunya mampu meresap sampai ke tulang dan semakin menambah sensasi bagi yang menyantapnya. Meski dagingnya gempal, namun jangan khawatir karena serat daging ayam kampung bisa lebih empuk dan mudah dipisah dari tulang.

Selain itu, daging ayam yang digunakan adalah daging ayam kampung pilihan dengan kualitas cukup baik. Rasanya sangat gurih karena dalam meracik bumbunya juga tidak dilakukan asal-asalan. Ia selalu memperhatikan takaran bumbu yang pas. Termasuk dalam membuat sambal terasi dan menggoreng lalapan petai juga dipilih bahan berkualitas. Hal itu dilakukannya untuk menjaga kesempurnaan rasanya.

Bukan hanya itu saja, ayam bakar maupun ayam goreng yang disajikan juga begitu empuk, gurih, dan kulitnya pun begitu lembut dan nikmat. Selain itu, nasi putih yang disajikan hangat-hangat semakin menambah selera untuk melahap kenikmatan aneka menu yang tersedia.

Belum lagi hawa di lereng pegunungan Dieng yang dingin, maka setelah menikmati ayam bakar, pengunjung bisa memesan minuman khas Wonosobo kopi atau teh purwaceng. Dua minuman yang bagus untuk stamina ini sengaja disajikan untuk semakin melengkapi kepuasan pelanggan selepas menikmati gurihnya ayam bakar dan ayam goreng.

Warung makan Pondok Bambu yang selalu dipadati pembeli ini, tentu tidak hanya melayani pelanggan di warung makan saja, tetapi juga biasa menerima pesanan dalam jumlah kecil maupun besar. Baik untuk pertemuan rapat di kantor maupun keperluan keluarga.

”Para pegawai kantoran yang hendak rapat, banyak yang pesan menunya di sini. Pesanan juga berasal dari warga masyarakat Wonosobo yang tengah menggelar hajatan maupun arisan. Anda penasaran, segera kunjungi Pondok Bambu. Dijamin puas dengan harga bersahabat,” pungkasnya. (Ar)

Pos terkait