Pendaftaran Panwaslu di Banyumas Diserbu Peminat

IMG 20220925 WA0006

MERCUSUAR.CO, Purwokerto – Jumlah pendaftar calon Panwaslu Kecamatan di Banyumas terus bertamba. Hingga hari keempat, Sabtu (24/9/2022) tercatat jumlah pendaftar mencapai 416 orang terdiri dari 278 orang laki laki dan 138 orang perempuan.

Membludaknya peminat mencadi anggota panwaslu merupakan tanda bahwa minat masyarakat dalam dunia politik sangat luar biasa. Hal ini disampaiaka salah satu mahasiswi Fakultas Hukum Unsoed yang sedang melaksanakan program Magang di Bawaslu Kabupaten Banyumas, Bunga. Hal ini merupakan pengalaman baru dalam dunia mahasiswa sepertinya.

“Pendaftar Calon Panwaslu Kecamatan ini sangat banyak baik laki-laki maupun perempuan, tua maupun muda. Minat masyarakat Banyumas terjun ke dunia politik sangat luar biasa,” kata Bunga.

Staf Divisi Sengketa yang juga Koordinator Pengawasan Verifikasi Adminstrasi calon peserta Pemilu 2024, Galih Anggun Wijayanto mengatakan, selama empat hari masa pendaftaran calon Pengawas Pemilu Kecamatan. Pihaknya sudah menerima aduan masuknya NIK para calon pendaftar panwaslu kecamatan sebanyak sembilan (9) orang. Atas laporan yang diterima, pihaknya segera melayani pembuatan surat pernyataan yang harus ditanda tangani oleh calon pendaftar panwaslu kecamatan.

“Surat pernyataan bahwa, yang bersangkutan tidak pernah terlibat dalam partai yang mencantumkan namanya dalam SIPOL dan yang bersangkutan tidak tahu- menahu namanya masuk menjadi anggota partai politik, merupakan bukti sah ketidak terlibatan seseorang dalam partai politik. Karena salah satu syarat menjadi anggota Panwaslu Kecamatan, adalah tidak terlibat sebagai anggota partai politik” jelas Galih.

Salah satu calon pendaftar Panwaslu Kecamatan yang juga anggota Panwaslu Kecamatan pada Pemilu 2019. Arif Ritade Aswas saat dihubungi melalui telepon mengatakan, membludaknya calon Panwaslu Kecamatan pada tahun ini merupakan bentuk meningkatnya antusiasme masyarakat Banyumas untuk terjun ke dunia politik.

“Saya berharap dengan semakin meningkatnya minat masyarakat tejun ke dunia politik, akan semakin meningkat pula kualitas pengawasan pemilu pada Pemilu 2024 yang akan datang, karena bagi saya semakin banyak yang mendaftar, artinya semakin tinggi persaingan,” kata Arif.

Arif berharap semua yang mendaftar akan belajar dengan sungguh-sungguh, untuk menjadi yang terbaik, agar bisa terpilih menjadi anggota Panwaslu Kecamatan.

“ Maka dengan terpilihnya calon Panwaslu Kecamatan dengan kualitas yang terbaik, akan menjadikan proses pengawasan pemilu yang akan semaikn baik,” pungkasnya.

Pos terkait