Mercusuar.co, Yogyakarta — Bentrokan pecah di Kota Pelajar siang ini, rombongan suporter sepakbola Persis Solo, bentrok dengan kelompok warga di Kota Yogyakarta, Senin (25/7) siang.
Berdasarkan informasi yang dihimpun Solopos.com, awalnya rombongan ratusan orang suporter Persis Solo melintas di Jalan Magelang dari arah selatan ke utara. Sesampainya di pertigaan Pakuningratan Barat, bersamaan dengan itu dari arah timur diketahui ada seseorang driver ojek online mengenakan kaos Laskar Jogja.
Setelah itu, massa suporter Persis langsung mengejar driver ojek online itu. Driver ojek online tersebut masuk ke warung makan. Massa suporter kemudian merusak kursi yang ada di warung itu.
Setelah melakukan perusakan di warung itu, para suporter kemudian melanjutkan perjalanan ke arah utara di Kalan Magelang.
Lebih lanjut, informasi yang dihimpun dari berbagai sumber, suporter Persis Solo yang jumlahnya mencapai ratusan orang ini konvoi mengendarai sepeda motor untuk menuju ke Magelang untuk menonton pertandingan Persis Solo melawan Dewa United.
Sesampainya di Tugu Yogja, dari video yang beredar, para suporter Persis Solo itu berhenti. Terdengar ada suara letusan yang diduga kembang api.
Dalam video lainnya, terlihat ada seorang pemuda yang dikejar dan dipukuli kelompok massa. Namun, belum diketahui pemuda yang dipukuli dari pihak mana.
Kerusuhan juga terjadi di Fly over Jombor, Kabupaten Sleman. Bukan hanya itu, kerusuhan juga terjadi di Jalan Magelang tepatnya di Simpang Tiga Pakuningratan Barat, Cokrodiningratan, Jetis, Kota Yogyakarta.(dj)