Popda Jateng Telah Usai, Kontingen Purbalingga Hanya Mampu Menduduki Peringkat 26

IMG 20220721 191251

Mercusuar.co, Purbalingga – Pekan Olahraga Pelajar Daerah (Popda) Jawa Tengah telah berakhir,  kontingen dari Kabupaten Purbalingga hanya mampu menduduki peringkat 26 dari 35 Kabupaten/Kota.

“Hasil ini akan jadi bahan evaluasi bagi kami. Kita juga berada di urutan terbawah raihan medali di wilayah eks karisidenan Banyumas,” ungkap Kabid Pemuda dan  Olahraga Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Dinporapar) Kabupaten Purbalingga, Wasis Abadi, Kamis (21/7/2022).

Wasis mengatakan, pada Popda tahun ini (2022) kontingen Kabupaten Purbalingga hanya mampu membawa pulang 1 medali emas, 6 medali perak dan 4 medali perunggu.

“Ini realita yang terjadi. Purbalingga berada di urutan 26,” katanya.

Wasis menjelaskan Popda Jateng berlangsung pekan lalu di Semarang, kontingen Kabupaten Purbalingga memberangkatkan 81 atlet berikut oficial. Mereka turun di 15 cabang olahraga.

“Raihan ini menjadi pekerjaan rumah bagi kita untuk melakukan evaluasi dan segera berbenah,” ujarnya.

Menanggapi raihan tersebut, ketua KONI Kabupaten Purbalingga Eko Susilo menyampaikan bahwa ini menjadi tugas kita bersama memajukan olahraga.

“Kami siap melakukan sinergi dengan stakeholder untuk mendorong kemajuan pembinaan olahraga di Kabupaten Purbalingga,” tegasnya.

Diketahui, satu medali emas yang berhasil dibawa pulang Purbalingga berasal dari Anzidan Sohir Saputra cabor karate.

Sedangkan enam medali perak, masing-masing disumbangkan Dede Supriadi (lompat jauh putra), Nabila Nathania Risti (karate kumite 53 kg putri).

Anggun Sahal Pratiwi ( pencak silat kelas H putri), Ferdyana Nurkamila Putri (petaque shooting putri), Rifai Bagus Saputra (renang gaya bebas 100 meter putra) dan Anindya Zahra Okta Rahmadani (renang gaya bebas 100 meter putri).

Sementara empat medali perunggu masing-masing diraih Lutfan Ardiansah (pencak silat kelas A putra), Taruna Dastra Baghaskoro (tarung drajat nomor tanding 41,1 kg putra) Nayla Zahrotul Camalia (taekwondo under 63 kg putri) dan Enggar Pragara ( Kempo kelas randori putra kelas 55.(Angga)

Pos terkait