Mercusuar.co, Kendal – Bupati Kendal Dico M. Ganinduto bersama Komandan Kodim 0715/ Kendal Letkol Inf Misael Marthen Jenry Polii melakukan penandatanganan berita acara kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Sengkuyung I Tahun 2022 di Balai Desa Sambungsari Kecamatan Weleri, Rabu (11/05).
Bupati Kendal Dico M. Ganinduto berpesan kepada warga Desa Sambungsari untuk dapat ikut menjaga dan merawat hasil pembangunan jalan, dan mampu memanfaatkan akses jalan menjadi jalur perekonomian.
“Saya berpesan kepada masyarakat untuk dapat menjaga jalur yang telah dibangun ini, dengan ini tentunya akses menjadi lebih lancar dan semoga memberikan dampak perekonomian bagi masyarakat sekitar,” terang Dico M. Ganinduto.
Sementara itu, Komandan Kodim 0715/ Kendal Letkol Inf Misael Marthen Jenry Polii menyampaikan latar belakang dipilihnya pelaksanaan TMMD di Desa Sambungsari adalah masih terisolirnya desa yang berada di wilayah Sambungsari dan membutuhkan akses jalur bagi desa tersebut.
“masih adanya kawasan di Desa Sambungsari yang berada di perbatasan memerlukan akses jalan, dan ini yang tentunya menjadi dasar kita untuk memilih lokasi pelaksanaan TMMD,” jelas Letkol Inf Misael Marthen Jenry Polii.
Adapun pelaksanaan TMMD Sengkuyung I akan berlangsung mulai tanggal 11 Mei hingga 9 Juni 2022 dengan menargetkan 2 sasaran yaitu Fisik dan Non Fisik. Untuk sasaran Fisik menargetkan pengecoran jalan sepanjang 800 Meter, Lebar 3 Meter, Tebal 12 CM, kemudian sasaran Non Fisik adalah memberikan penyuluhan wawasan kebangsaan.
Letkol Inf Misael Marthen Jenry Polii berharap dengan adanya TMMD Sengkuyung I Tahun 2022 dapat memberikan dampak positif terutama dibidang ekonomi. “Dengan adanya pembangunan jalan nanti, tentu diharapkan dapat meningkatkan pergerakan ekonomi menjadi lebih lancar,” imbuh Letkol Inf Misael Marthen Jenry Polii.
Pada kesempatan itu, Bupati beserta Forkopimda dan beberapa Kepala OPD terkait menyempatkan untuk menuju lokasi TMMD dengan menggunakan kendaraan roda 2.
Terkait pendanaan didukung dari APBD Provinsi sebesar 150 juta, APBD Kabupaten 130 juta dan swadaya masyarakat sebesar 20 juta.(dj)