Mercusuar.co, Semarang – Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo tertarik mengikuti tantangan Berani Gundul sebagai wujud empati dan solidaritas kepada anak-anak penyintas kanker.
Gubernur Jawa Tengah yang akrab disapa Ganjar tersebut, sekarang tampil beda dengan kepala pelontos sebagai dukungan gerakan donasi bagi anak-anak penyintas kanker.
“Kalau rambut itu kan bisa tumbuh lagi, mau dipotong kaya apapun kan bisa tumbuh lagi. Tapi membangun empati solidaritas menurut saya penting,” katanya.
Berkat dukungan Ganjar, acara Berani Gundul dalam rangka Hari Kanker Anak Internasional 2022 di Mal Paragon Semarang, Senin (28/2/2022), berhasil mengumpulkan dana Rp280 juta.
Ganjar memang tidak hadir di Mal Paragon. Ia mengikuti acara via daring dari rumah dinas gubernur, Puri Gedeh. Cukur gundul juga dilakukan di halaman rumah dengan mengundang tukang cukur langganannya. Gaya pelontosnya bisa dilihat dalam postingan di akun instagram @ganjar_pranowo.
Kepala Cabang Yayasan Kasih Anak Kanker Indonesia (YKAKI) Semarang Vita Mahaswari mengatakan, total sumbangan yang masuk sebanyak Rp280 juta.
“Angka sementara ya, sehari ini masuk Rp280-an juta. Semoga masih bertambah karena acara berlangsung hingga pukul 19.00 malam ini,” katanya.
Ditambahkan, para donatur berasal dari sejumlah pihak baik perorangan maupun instansi. Total ada 54 donatur yang terlibat. Ada yang menyumbang langsung di acara, tapi lebih banyak yang langsung mentransfer ke rekening BCA 0093435777 atas nama Yayasan Kasih Anak Kanker Indonesia.
“Hasil donasi kita gunakan untuk operasional rumah singgah kita, kebutuhan harian, bantuan obat yang tidak ter-cover BPJS, dan lain-lain,” kata Vita.
Rumah singgah dimaksud adalah Rumah Kita YKAKI Semarang. Alamatnya di Jalan Kedungjati 4-6, Kelurahan Randusari, Semarang Selatan.
“Donasi masih dibuka sampai kapan pun, tidak harus pas event ini saja,” tutur Vita.(dj)