MERCUSUSR.CO – Masih ingat dengan lagu ‘Surabaya’ yang dibawakan Dara Puspita? Dara Puspita adalah band beranggotakan wanita: Titiek Adji Rachman (gitar melodi), Lies Soetisnowati Adji Rachman (gitar rhytm), Susy Nander (drum), Titiek Hamzah (bas).
Aslinya lagu ‘Surabaya’ bukan ciptaan Dara Puspita, melainkan karya Kelompok Bintang Sandiwara di tahun 1926.
Kemudian lagu ‘Surabaya’ diubah liriknya oleh A Rachman, ayah dari dua personel Dara Puspita, Lies Soetisnawati dan Titiek Adji Rachman.
Tujuan A Rachman mengubah lirik lagu ‘Surabaya’ adalah untuk menanamkan cinta kepada tanah air.
Lirik lagu ‘Surabaya’ berkisah tentang suasana kota Surabaya pada masa perang 10 November 1945, di mana para pejuang bertaruh nyawa mempertahankan kemerdekaan Indonesia melawan tentara sekutu.
Sehingga lagu ‘Surabaya’ cocok dibawakan pada saat peringatan Hari Pahlawan.
Lagu ‘Surabaya’ meski bertema patriotik dan cinta tanah air, namun tidak dimainkan Dara Puspita dalam irama mars.
Namun lagu ‘Surabaya’ yang dipopulerkan Dara Puspita tahun 1965, justru dibawakan dalam irama pop soul mid tempo.
Awalnya lagu ‘Surabaya’ tidak begitu disuka oleh semua personel Dara Puspita, namun justru lagu tersebut yang meledak jadi hits dari album Jang Pertama (1965).
